- VIVA / Eduward Ambarita
VIVA – Seorang pria tanpa identitas lengkap jadi korban tragedi tabrak lari di Jalan Kyai Tapa, Tanjung Duren Jakarta Barat, Minggu malam 21 Februari 2021 sekira pukul 19.30 WIB.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Purwanta membenarkan adanya kejadian tabrak lari tersebut. Korban yang tidak di ketahui identitasnya dan berasal dari warga mana, terpental saat mengendarai sepeda motor dan di tabrak oleh sebuah mobil dengan kecepatan tinggi.
Akibat kejadian tersebut, korban hingga kini masih belum sadarkan diri dan menderita luka parah di bagian kepala dan kaki kanan yang patah.
“Korban sudah di rawat di RSUD Cengkareng, hingga saat ini belum bisa dimintai keterangan lantaran masih belum sadarkan diri,” ujar Purwanta dikonfirmasi, Senin 22 Februari 2021.
Berdasarkan keterangan saksi mata, Purwanta menjelaskan saat itu korban mengendarai sepeda motor dengan pelan melintasi jalan Kyai Tapa, tiba-tiba dari arah belakang, korban di tabrak oleh mobil yang juga tidak terlihat nomor polisinya oleh warga.
“Keterangan saksi mata, warga sekitar lokasi kejadian itu, korban saat itu sedang berkendara sepeda motor dengan pelan-pelan, tiba-tiba dari arah belakang korban di tabrak oleh mobil, saat itu kondisi jalan sedang sepi,” ujarnya.
Beruntung kejadian tersebut terlihat oleh salah seorang warga yang juga sedang berjalan di dekat lokasi, kejadian tabrak lari tersebut kemudian memancing perhatian warga sekitar.
Warga kemudian berinisiatif menghubungi pihak kepolisian, anggota Polantas yang tiba di lokasi langsung mengevakuasi korban yang saat itu pingsan di pinggir jalan.
Hingga kini korban dengan ciri-ciri pria berumur sekitar 40 tahun, dan berkulit sawo matang tersebut masih dilakukan perawatan intensif di RSUD Cengkareng, dari awal kejadian hingga saat ini belum ada pihak keluarga korban yang datang.
Kasus kecelakaan tersebut hingga kini masih di tangani pihak Satlantas Polres Metro Jakarta Barat.
Orangtua Anak yang Tabrakkan Mobil di Mall Jadi Konsumen Chery
PT Chery Sales Indonesia (CSI) buka suara terkait video viral di media sosial yang menunjukkan seorang anak kecil menabrakkan mobil listrik Omoda E5 ke tembok di mall.
