Ungkap Penyebab Gondola Jatuh dari Lantai 7 hingga Tewaskan 1 Pekerja, Polisi Lakukan Ini

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin.
Sumber :
  • VIVA/Yeni Lestari

Jakarta - Penyebab gondola salah satu gedung di kawasan Gondangdia, jatuh hingga menewaskan satu pekerja proyek masih misteri. Polisi masih menyelidikinya.

Hasil Sementara Olah TKP Bus Rombongan SMK Depok Terguling di Ciater, Polisi: Tak Ada Jejak Rem

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Polisi Komarudin mengatakan sejauh ini sudah ada enam orang dimintai keterangannya oleh polisi. Pihaknya juga tengah mendalami Standar Operasional Prosedur pengerjaan pemasangan keramik di tembok gedung tersebut.

"Tidak menutup kemungkinan kami lakukan pendalaman lagi terkait masalah siapa itu yang melihat bagaimana mekanisme SOP dari pekerjaan. Nanti kami kembangkan," ujar dia kepada wartawan, Rabu 7 Juni 2023.

Viral Pasangan Mesra-mesraan di Mobil Sewaan Kena Tilang Elektronik, Rental Mobil Merugi

Pihaknya juga minta bantuan anggota pusat laboratorium forensik Polri guna melakukan pengecekan kenapa gondola bisa sampai putus. Polisi hendak mencari tahu apakah gondola bisa sampai jatuh karena kabel slingnya putus atau mungkin karena penyangganya yang patah.

Terpopuler: Klarifikasi Om Albert, Jenderal Kesayangan Soeharto, dan Mobil Polisi Dibawa Kabur

"Oleh karenanya, kami mendatangkan tim Labfor, Puslabfor Mabes Polri untuk mengecek dugaan sampai gondolanya itu jatuh," ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, tiga orang pekerja proyek jatuh dari gondola yang berada di sebuah gedung di kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. Peristiwa itu terjadi pada Senin 5 Juni 2023 kemarin. Para pekerja yang menjadi korban dalam peristiwa jatuhnya gondola itu masing-masing berinisial HA, P dan S. Salah satu korban berinisial HA meninggal dengan luka parah di bagian kepala.

"Untuk korban yang meninggal dunia luka di bagian kepala, kemudian pinggang. Kemudian yang luka berat itu tangannya patah, satu hanya lecet-lecet. Yang jatuh ke bawah itu hanya satu. Yang dua masih bisa berpegangan di alat," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin kepada wartawan, Selasa 6 Juni 2023.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya