VIVAnews - Usai mengikuti bimbingan belajar, seorang ABG warga Komplek Arwana Rt 10/02 Pejagalan, Jakarta Utara diculik dan diancam dibunuh oleh pelaku.
Peristiwa yang terjadi pada Senin malam, 19 Juli 2010 ini bermula saat korban, Hans Kristian, 17 tahun diantar supirnya, Yanto hendak pulang usai menjalani bimbingan belajar di sekitar Penjaringan sekitar pukul 22.00 WIB.
Saat melintas di kawasan Jembatan Dua, Tambora, kendaraan korban, Avanza Silver bernopol B 1880 UNH dipepet kendaraan roda empat berwarna gelap. Pengendara tersebut meminta korban untuk menepikan kendaraan dengan ancaman akan ditembak jika membantah.
Karena ketakutan, supir korban, Yanto pun segera menghentikan kendaraannya. Tidak lama kendaraan menepi, pengendara mobil berwarna gelap itu pun segera berhamburan keluar dan memaksa Hans dan supirnya untuk masuk ke dalam kendaraan pelaku.
"Saat sudah dekat mau sampai rumah, mobil korban dipepet kemudian disekap di dalam mobil pelaku," ujar Iptu Robinson Manurung saat dihubungi VIVAnews, Selasa, 20 Juli 2010.
Di dalam mobil, Hans dan supirnya diikat dan matanya ditutup. Korban kemudian dibawa keliling Jakarta. Saat itu, pelaku yang berjumlah sedikitnya lima orang menghubungi keluarga Hans dan meminta uang tebusan sebesar Rp50 juta atau anaknya akan ditembak mati.
Mendapat ancaman tersebut, kedua orang tua korban pun segera mentransfer uang dengan jumlah seadanya senilai Rp6 juta. Usai menerima uang tebusan, pelaku segera membuang kedua korban di sekitar wilayah Sawah besar Jakarta Pusat pada pukul 12 malam. Sedangkan mobil Avanza milik korban dibawa kabur para pelaku.
Kedua korban segera melapor kepada polisi. Bersama anggota kepolisian, korban pun berusaha mencari para pelaku hingga pagi hari. Namun, hasilnya nihil.
Paginya, korban dengan ditemani ayahnya, Sumanto segera membuat laporan di Polsek Metro Tambora. "Hingga saat ini, kami masih mendalami kasus ini," ujar Robinson. (umi)
Shin Tae-yong Ungkap Satu Keuntungan Timnas Indonesia U-23 daripada Uzbekistan
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong optimistis timnya bisa meraih kemenangan melawa Uzbekistan pada laga semifinal Piala Asia U-23 2024 Qatar.
