328 Calon Camat di DKI Ikuti Uji Kompetensi Hari Ini

PNS
Sumber :
  • http://www.tosu777.com
VIVAnews -
Lindungi Pekerja dan Keluarganya, Menaker Tekankan Pentingnya Kesehatan Reproduksi di Tempat Kerja
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melaksanakan uji kompetensi dalam proses seleksi dan promosi jabatan camat di wilayah DKI Jakarta hari ini, Minggu 28 April 2013. Sebanyak 328 PNS yang terdaftar akan mengikuti uji kompetensi untuk menduduki 44 jabatan camat.

5 Fakta Menarik Usai Juventus Juara Coppa Italia, dari Vlahovic hingga Allegri

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, I Made Karmayoga mengatakan, uji kompetensi camat yang digelar hari ini meliputi beberapa bidang. Di antaranya, bidang pemerintahan, bidang kewilayahan, bidang pemberdayaan masyarakat, penyusunan program dan rencana kegiatan, keuangan dan anggaran, serta lingkungan.
DKPP Kembali Beri Sanksi Ketua KPU, Kali Ini soal Kebocoran Data Pemilih


Uji kompetensi digelar di delapan sekolah di Jakarta yakni, SMKN 1, SMAN 1, SMKN 14, SMKN 16, SMAN 35, SMPN 1, SMAN 3, dan SMAN 70.

"Untuk hari ini soal pilihan ganda sebanyak 60 soal. Tingkatannya, mudah, sedang dan sulit," kata I Made saat dihubungi VIVAnews.

Menurut I Made, sistem pengerjaan soal dilakukan secara online melalui program yang disebut Computer Assisted Test (CAT), baik tes pada soal pengetahuan kebidangan, manajerial, maupun psikologi. Setelah uji kompetensi hari ini, selanjutnya akan dilakukan tes manajerial yang akan digelar 4-6 Mei.

Lebih dari 35 penguji profesional dari beberapa instansi terlibat dalam penilaian. Seperti dari Mabes Polri, perguruan tinggi ternama, maupun penguji dari internal Pemprov yang bersertifikat.

"Nanti rekam jejaknya juga dinilai. Bisa dari penilaian atasan atau bawahan. Bisa juga dari uji publik, saran, masukan dan gugatan atau komplain dari warga. Jadi uji kompetensi ini bukan hanya teori saja," ujarrnya. (eh)

Jennie BLACKPINK

Jennie BLACKPINK Donasi Rp1 Miliar untuk Pembangunan Sekolah di Korea

 Jennie BLACKPINK dikabarkan mendonasikan 100 juta won atau sekitar Rp1,1 miliar melalui organisasi nirlaba internasional Habitat for Humanity Korea atas nama BLINK.

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024