Sumber :
- Tudji Martudji/VIVAnews
VIVAnews
- Lima orang pengrajin senapan angin yang diamankan polisi di Cipacing, Sumedang, Jawa Barat, masih menjalani proses pemeriksaan. Penyidik juga mendalami dugaan keterkaitan dengan beberapa peristiwa penembakan polisi beberapa waktu lalu.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes.Pol Rikwanto, mengatakan penangkapan terhadap kelima pengjarin itu berdasarkan informasi yang didapatkan dari IK alias Rambo.
Baca Juga :
Kaum Mendang-mending Jangan Kaget dengan Harga Mobil Listrik BMW i5, Incar Pejabat dan Sultan
BD dan JW diamankan dalam penggerebekan pada Sabtu malam 24 Agustus 2013 sedangkan DS, Mu dan Mr diamankan pada Minggu 25 Agustus 2013.
Rikwanto menegaskan, penangkapan pengrajin senapan angin di Cipacing tidak semua terkait dalam kasus teroris atau penjualan senajata. Pemeriksaan akan difokuskan kepada siapa saja yang akan terlibat.
"Memang tidak semua pengrajin senapan angin atau mimis ini berkaitan dengan pelaku kejahatan. Namun beberapa diantara mereka tergiur karena harganya lebih tinggi," ungkapnya.
Rikwanto menambahkan, saat ini barang bukti yang diamankan dari Cipacing masih dalam proses inventarisir.
"Dari sana juga tim bisa mengembangkan kembali ke arah mana lagi yang diduga, pada akhirnya mengarah ke siapa yang menembak anggota kepolisian di Jakarta dan sekitarnya," katanya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Rikwanto menegaskan, penangkapan pengrajin senapan angin di Cipacing tidak semua terkait dalam kasus teroris atau penjualan senajata. Pemeriksaan akan difokuskan kepada siapa saja yang akan terlibat.