- VivaNews/ Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Isnan Ali, mantan pemain Timnas Sepak Bola Indonesia masih diperiksa oleh penyidik Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta. Isnan terjaring dalam razia tempat hiburan malam di kawasan Jakarta Selatan, Kamis dini hari, 26 September 2013.
Kepala Bidang Penindakan BNNP DKI Jakarta, Sapari, mengatakan Isnan tengah menjalani proses assessment di BNN. "Sekarang dalam proses assessment. Setelah di-assessment baru diketahui apa rekomendasi dari dokternya. Assessment nanti bisa konseling. Nanti dokter yang dapat menjelaskan," kata Sapari, Jumat 27 September 2013.
Sapari mengungkapkan, saat ini institusinya tidak melakukan penahanan terhadap Isnan Ali. Isnan hanya diminta wajib lapor. Namun BNN tetap mengawasi Isnan untuk mencegah dia melarikan diri.
Berdasarkan pengakuannya, Isnan mengaku berada di klub malam karena diundang oleh rekannya yang sedang berulang tahun. Selain Isnan, petugas juga mengamankan tiga rekannya yakni M, D dan W. Dari hasil tes urine, keempatnya diketahui positif mengonsumsi narkoba.
"Yang dikonsumsi ganja, benzo dan metamphetamine. Intinya sudah di-assassement dokter, nanti kan ada rekomendasinya," kata Sapari.
Sapari menambahkan pihaknya saat ini tengah menelusuri dari mana asal narkoba yang dikonsumsi oleh Isnan Ali dan juga rekannya. (umi)
Erick Thohir Minta Doa Rakyat untuk Kemenangan Timnas Indonesia atas Uzbekistan
Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta masyarakat untuk mengirim doa dan dukungan untuk Timnas Indonesia agar berhasil mengalahkan Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024 Qatar.
