Lagi Asyik, 5 Pasang Muda Mudi Diciduk Satpol PP

Satpol PP segel kafe ilegal di Depok
Sumber :
  • VIVAnews/Zahrul Darmawan (Depok)
VIVAnews -
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menggelar razia di sejumlah hotel di Kota Depok. Dari operasi itu, lima pasang muda mudi tanpa status nikah dipergoki sedang berduaan di dalam kamar.


Tak hanya itu, empat wanita yang diduga sebagai penjaja seks juga ikut diamankan petugas satpol PP.


Dalam operasi yang berlangsung sejak pukul 23.30 WIB hingga pukul 01.30 WIB dinihari itu, Satpol PP mendatangi Hotel Bumi Wiyata di Jalan Margonda, Hotel Mutiara di Jalan Kelapa Dua, dan di rumah yang kerap dijadikan lokalisasi di kawasan Rawa Geni, Pancoran Mas, Depok.


Ironisnya, dari sejumlah pasangan tanpa nikah itu, petugas menemukan satu pria hidung belang yang berprofesi sebagai asisten dosen di perguruan tinggi swasta Jakarta, berinisial IG (33 tahun).


"Seharusnya Bapak jadi contoh, kok malah berperilaku seperti ini?" ujar Kasi Dal Ops Satpol PP Kota Depok, Diki Erwin, saat menginterogasi pelaku.


Guna penanganan selanjutnya, mereka yang tertangkap saat razia ini kemudian didata dan dibina pihak Dinas Sosial. Guna memberi efek jera, petugas juga menahan identitas Kartu Tanda Penduduk (KTP) masing-masing pelaku yang nantinya akan dilanjut ke sidang Tindak Pidana Ringan (Tipiring) di Pengadilan Negeri Depok.


"KTP ini nantinya boleh diambil bersama orangtua. Bukan orangtua asal-asalan, harus ada bukti," ungkap Diki.


Langit Israel Bergemuruh, Hamas Hujani Puluhan Roket dari Lebanon
Sementara itu, Sumadi, Manager Hotel Bumi Wiyata, membantah jika beberapa tamunya yang terjaring razia adalah pasangan tanpa nikah.

Potret Mesra Pernikahan Virzha dan Sausan Sabrina, Ijab Kabul Pakai Bahasa Arab

"Mereka suami istri kok, cuma mereka mengaku KTP-nya tidak ada karena dirampok," ujar Sumadi pada wartawan.
Oposisi Akan Jadi Minoritas dan Kandidatnya Hanya PKS-PDIP, Menurut Peneliti Senior BRIN


Operasi serupa rencananya akan terus digelar dalam rangka Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2013. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya