Budi Waseso Tak Masalah Tito Jadi Kapolri Meski Masih Junior

Komjen Budi Waseso.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

VIVA.co.id – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso atau sapaan Buwas mendukung calon tunggal Kapolri Komjen Tito Karnavian, yang di ajukan oleh Presiden Joko Widodo kepada Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).

Alasan Presiden Jokowi Jadikan Buwas Dirut Bulog

"Saya dukung Pak Tito (calon tunggal Kapolri)," kata Kepala BNN Komjen Budi Waseso di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Rabu, 15 Juni 2016.

Mantan Kabareskrim Polri ini juga mengatakan tidak ada permasalahan dengan di usulkan nama kepala Badan Nasional Penanggulan Terorisme (BNPT), Komjen Tito Karnavian sebagai calon tunggal Kapolri. Menurut dia, hal itu merupakan hak prerogatif dari Presiden.

Buwas Diminta Belajar Banyak di Bulog

"Bukannya sudah tahu ada pengumuman. Ya sudah, ikuti itu dong. Itu adalah haknya Presiden. Ikuti aja ya," ujarnya.

Jenderal berpangkat bintang tiga ini juga tidak mempermaslahkan Tito, yang terbilang angkatan lebih junior dibandingkan dia. Menurut Buwas, di dalam kesatuan tidak ada permasalahan senior maupun junior, tapi yang terpenting adalah kemampuan yang dimiliki.

Budi Waseso Dinilai Figur yang Bisa Berantas Mafia Beras

"Ooh itu enggak (masalah junior dan senior), kalau saya ndak ada masalah. Dan dia ( Tito) yang terbaik. Iya dong (tidak ada masalah). Itu terbaik untuk Polri ke depan. Dalam hal ini tidak ada senior junior. Saya ingatkan pimpinan kesatuan tidak ada berkaitan dengan senior junior. Artinya kemampuan seseorang," kata dia.

Menurut Buwas, keputusan Presiden mengajukan mantan Kapolda Metro Jaya menjadi calon tunggal Kapolri merupakan suatu keputusan terbaik dan harus dijunjung tinggi.

"Ya, Baguskan. Itulah pilihan keputusan Presiden yang harus kita junjung tinggi dan itulah yang tebaik dari yang baik," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya