Arti Kibasan Rambut Jessica Sebelum Mirna Tewas Menurut Ahli

Jessica terlihat di CCTV Kafe Olivier.
Sumber :
  • Foe Peace

VIVA.co.id – Kriminolog Universitas Indonesia (UI), Profesor Ronny Nitibaskara mengaku mengamati semua gerak gerik Jessica Kumala Wongso selama berada di Kafe Olivier, yang terekam dalam salah satu rekaman CCTV yang dimiliki penyidik Polda Metro Jaya.

Otto Hasibuan Jelaskan Perkembangan Kasus Jessica Wongso, Mau Ajukan PK Bulan Januari

Ronny menuturkan, dirinya mengamati gerak gerik terdakwa perkara kematian Wayan Mirna Salihin itu, dalam rentang waktu antara pukul 16.22 WIB hingga 17.30 WIB, atau sebelum Wayan Mirna tewas.

"Pukul 16.22 WIB, Jessica duduk paling ujung, setelah ngambil sesuatu di tas. Nengok ke belakang sesaat, lalu pindah di dekat di mana Mirna duduk pada pukul 16.23 WIB," kata Ronny saat bersaksi sebagai ahli yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) di ruang sidang Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Kamis 1 September 2016.

Kaleidoskop 2023: Heboh Kasus Jessica Wongso Gara-gara Netflix

Ronny mengatakan, setelah itu Jessica terlihat memperbaiki posisi duduk beberapa kali, kemudian mengibaskan rambut panjangnya dengan kedua tangan.

Gerakan mengibaskan rambut itu, menurut Ronny merupakan sebuah pertanda bahwa Jessica sedang dalam kondisi gelisah. "Mengibas rambut sinyal menenangkan diri ketika tegang," kata kata Ronny di hadapan majelis hakim.

Jessica Wongso Dituduh Bekerja di Bidang Farmasi, Otto Hasibuan Bongkar Pekerjaan Sebenarnya

Kriminolog yang juga menjadi penasehat Kapolri itu juga menjelaskan, dalam rekaman itu, tangan Jessica kembali masuk ke dalam tas sekitar pukul 16.24 WIB, namun tidak terlalu jelas terlihat di CCTV karena aktivitas terdakwa itu terhalang  tanaman.

"16.28 WIB menggeser benda di atas meja, seakan ingin menghalangi sesuatu dengan benda," ujarnya.

Sementara pada pukul 16.29 WIB,  tangan Jessica terlihat bergerak di samping kiri, hingga akhirnya benda itu diletakkannya kembali pada pukul 17.03 WIB. Hal itu dilakukan Jessica sambil menengok ke kanan-kiri. "Nengok kanan-kiri sebagai tanda panik," katanya.

Laporan Mohammad Yudha Prasetya dari Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya