- ANTARA FOTO/R. Rekotomo
VIVA – Partai Gerakan Indonesia Raya atau Gerindra Jawa Tengah menyatakan bahwa pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah belum kalah dalam Pilgub Jawa Tengah yang digelar 27 Juni 2018 kemarin. Gerindra enggan menerima hasil hitung cepat atau quick count sejumlah lembaga survei.
Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah, Abdul Wachid, mengungkapkan pihaknya tak mau terburu-buru menyimpulkan hasil perolehan suara di Pilgub Jateng. Hasil hitung cepat yang dilakukan internal Gerindra, penghitungan dan suara masuk masih sekitar 30 persen.
"Kami belum kalah. Kami masih berusaha menuntaskan perhitungan suara internal. Kami hitung-hitung selisihnya sedikit banget cuma 9 persen. Makanya, quick count berbagai lembaga survei itu seakan downgrade-kan. Tapi justru jadi pelecut semangat kami," jelas Wachid pada Rabu malam, 27 Juni 2018.
Meski menghormati hasil hitung cepat, ia mengaku jika perolehan suara 41 persen merupakan bukti bahwa Sudirman-Ida bersaing ketat dengan petahana. Oleh karena itu Gerindra dan tim koalisi masih menunggu perhitungan suara Sudirman-Ida sampai angka mendekati 100 persen di daerah.
"Kalau suara Pak Dirman dan Bu Ida sementara sudah 41 persen itu hasil kerja keras kami, terbukti kami bukan tim ecek-ecek," katanya.
Sambil melakukan perhitungan sendiri serta menunggu hasil real count KPU, relawan di daerah juga terus mencatat sejumlah pelanggaran yang terjadi saat pencoblosan. Pihaknya mengklaim telah mendapati laporan kejanggalan dalam perhitungan suara di TPS sejumlah daerah.
"Ada kantong-kantong kayak di Demak, Kabupaten Pekalongan dan Sragen yang kami mestinya menang. Untuk itulah kami masih belum yakin dan terus menunggu keputusan teman di daerah," ujar dia.
Hasil quick count Indo Baremeter merilis Ganjar-Yasin mendapatkan perolehan suara 56,74 persen. Sementara rivalnya Sudirman-Ida mendapatkan 43,26 persen suara.
Kemudian Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menempatkan pasangan nomor urut 1 Ganjar Pranowo-Taj Yasin meraih hasil akhir 58,79 persen mengungguli rivalnya Sudirman Said-Ida Fauziyah 41, 21 persen. Lalu Pandawa Research merilis Ganjar Yasin meraih 59,22 persen dan Sudirman-Ida 40,78 persen. (ase)
