Kagumi Ustaz Somad, JK: Dia Ustaz yang Paling Banyak Referensi

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar GM

VIVA – Wakil Presiden Jusuf Kalla memuji sosok ustaz Abdul Somad. JK menilai, Ustaz Somad sebagai dai yang kaya referensi dalam menyampaikan materi dakwah.

Ratusan Polisi Kawal Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Lombok

"Saya kira, dia ustaz yang paling banyak mempunyai referensi. Artinya, tahu hadis, ayat. Luar biasa dia ustaz," ujar JK di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa 4 September 2018.

JK juga menyayangkan terjadinya pembatalan sepihak yang dilakukan Ustaz Somad atas rencana berceramah di banyak kota di Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur. Dalam unggahan di akun Instagramnya, ada ancaman yang ia terima atas rencananya memberi ceramah di kota-kota itu.

Terpopuler: Tips Padu Padan Shimmer Dress, hingga Waspadai Infeksi Saluran Kemih Mengintai Wanita

"Tentu kita prihatin itu, bahwa ustaz yang terkenal begitu (diancam)," kata JK.

Meski demikian, menurut dia, kejadian tersebut harus dimanfaatkan ustaz Somad untuk evaluasi diri. Menurutnya, bisa saja ada salah satu materi ceramah Somad dianggap berlebihan, sehingga menimbulkan kemunculan resistensi di masyarakat.

Kesalahan Ini Banyak Dilakukan Orang saat Lebaran, UAS: Ditusukkan Paku ke Kepala Kamu Lebih Baik

"Di samping kita lihat kenapa (ustaz Somad diancam), tentu juga harus evaluasi secara keseluruhan. Pada masyarakat juga, serta ustaz Somad sendiri mungkin. Bisa jadi, ada sesuatu yang tidak sesuai," lanjut JK.

Namun, JK melihat tidak ada penolakan terhadap ustaz Somad dari masyarakat. Hanya, menurutnya ada sedikit resistensi dari segelintir kalangan saja. "Bukan ditolak oleh masyarakat, hanya memang ada pro dan kontra," ujar JK.

Lebih lanjut, sebagai Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI), JK mempersilakan Ustaz Somad untuk memberikan ceramah di masjid mana pun di Indonesia. Setiap masjid dapat digunakan Ustaz Somad berceramah, jika pemberian ceramah di tempat-tempat lain memang sulit dilakukan.

"Tentu, kita berikan fasilitas. Kalau dia ceramah di masjid, silakan. Tidak masalah. Tidak pernah ada masjid yang menolaknya," ujar JK. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya