Eks Mendag Era SBY Sebut Jokowi Lebih Hebat dari Bandung Bondowoso

mantan Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman

VIVA – Calon presiden petahana 01, Joko Widodo, dinilai sebagai pemimpin yang hebat dibandingkan sosok mitologi Bandung Bondowoso dalam membangun infrastruktur.

Jokowi Tunjuk Juri Ardiantoro dan Grace Natalie jadi Stafsus Presiden

Hal tersebut diungkapkan mantan Menteri Perdagangan era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Muhammad Lutfi, dalam acara bincang santai Jumat Jempol Generasi 1 Indonesia di Saung Udjo Kota Bandung.

“Jadi kalau ditanya orang, Pak Jokowi ini membangun lebih hebat daripada Bandung Bondowoso, membangun seribu candi dalam satu malam, jadi kita mesti memberikan apresiasi dan mudah-mudahan Indonesia menjadi negara yang maju di masa yang akan datang,” ujar Lutfi, Jumat malam 1 Februari 2019.

Kata Jokowi soal 38 Negara Dukung Keanggotaan Indonesia di OECD

Menurut dia, apresiasi perbandingan tersebut layak disematkan kepada Jokowi sekaligus memberikan pemahaman kepada lawan politik bahwa kinerja pemerintah di masa Jokowi mengalami percepatan dari segi infrastruktur dibandingkan pemerintahan sebelumnya di bidang listrik dan jalan.

“Untuk pembangunan infrastruktur, seperti kita ketahui bahwa Jokowi membangun kapasitas untuk tenaga listrik jauh lebih besar dibandingkan pemerintah sebelumnya, sejak Indonesia merdeka sampai 2014 kita mempunyai 40 gigawatt, Pak Jokowi dalam empat tahun terakhir membangun 22 gigawatt,” katanya.

Detik-detik Pria Nekat Hampiri Presiden Jokowi, Mengadu Nasib Usai Gaji 6 Tahun Ditahan Negara

Menurutnya, optimalisasi pasokan listrik ini menjadi sektor paling  berpengaruh dalam perkembangan produksi usaha. “Dan Listrik ini sangat penting dibutuhkan untuk mengonversi bahan mentah dan setengah jadi untuk barang jadi. Tanpa ada barang jadi atau industri kita tidak akan sejahtera dan maju,” ujarnya.

Sedangkan jalan, lanjut Lutfi, Pak Jokowi memberikan perubahan besar dalam infrastruktur jalan, khususnya jalan tol yang menghubungkan lintas provinsi di pulau Jawa.

“Kedua, pembangunan jalan, Pak Jokowi membangun jalan enam kali lebih besar daripada pemerintahan sebelumnya,” katanya. (mus)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya