Logo timesindonesia

Umat Buddha Rayakan Waisak di Vihara Dhammadipa Arama

Pindapata tetap dilaksanakan di dalam Vihara, sebagai bentuk toleransi Kirab Budaya yang biasa dilakukan ditiadakan pelaksanaannya. (FOTO: Istimewa /TIMES Indonesia)
Pindapata tetap dilaksanakan di dalam Vihara, sebagai bentuk toleransi Kirab Budaya yang biasa dilakukan ditiadakan pelaksanaannya. (FOTO: Istimewa /TIMES Indonesia)
Sumber :
  • timesindonesia

Khantidharo juga mengingatkan kondisi bangsa dimana banyak kebencian yang tersebar yang menjadi korban adalah umat.

"Kasihan bagi umat yang menjadi korban. Agama itu kan mencintai. Kalau tidak saling mencintai bertentangan dengan ajaran agama. Jadi harus saling kasih, sayang dan mencintai," katanya.

Beberapa peribadatan tetap dilakukan di dalam Vihara Dhammadipa Arama seperti  Pindhapata tetap dilaksanakan, dimana umat beramai-ramai memberikan makanan kepada  Bikhu dan Samanera. Para pemuka agama ini berjalan berjajar sambil membawa wadah semacam mangkok yang terbuat dari besi.  Ritual Pindhapata ini menggambarkan jalan kehidupan Bikhu yang tidak memasak, hingga yang menyediakan umat. (*)