Cegah Corona, 500 Alat Semprot Disinfektan Elektrik Dibagikan di Garut

VIVA – Kabupaten Garut, Jawa Barat, hingga hari ini masih belum ada laporan warga yang positif COVID-19. Kendati demikian, upaya pencegahan COVID-19 di Garut terus dilakukan. 

Kalangan pengusaha setempat pun berinisiatif dengan cara mengedarkan alat pencegah virus. Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Garut menggandeng seluruh Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) membagikan 500 unit alat semprot disinfektan elektrik kepada masyarakat.

Ketua Kadin Garut, Yudi Nugraha Lasminingrat, mengatakan bahwa 500 alat semprot akan disebar kepada masyarakat di 42 Kecamatan. Hal itu dilakukan mengingat saat ini masyarakat mengeluh kekurangan alat semprot disinfektan.

" Kita tahu kalau sekarang membeli harganya sangat mahal dil uar jangkauan masyarakat, sehingga kami akan membagikan secara gratis, " ujarnya, Kamis 26 Maret 2020.

Sementara itu puluhan Ormas juga akan siap melaksanakan penyemprotan fasilitas umum dan rumah-rumah warga. Termasuk pasar tempat aktivitas jual beli di Kabupaten Garut menjadi sasaran utama penyemprotan disinfektan.

"Jadi kalau berbicara perekonomian terganggu saat ini bukanlah waktunya, kini bagaimana kita mencoba memerangi COVID-19 agar tak masuk Garut khususnya," ungkap Yudi.

Lanjut Yudi, pihaknya telah menyiapkan puluhan ribu masker yang akan didistribusikan secara gratis kepada masyarakat umum. Dirinya prihatin manakala Masyarakatnya mengeluh kesulitan mendapatkan masker sebagai salah satu pelindung diri yang sulit didapatkan.

"Walaupun demikian kami ingatkan kepada masyarakat untuk tetap berdiam diri di rumah, dan melaksanakan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam pencegahan COVID-19," kata Yudi.

Wapres Dorong MUI Keluarkan Fatwa Haram Mudik
Penyekatan kendaraan yang hendak mudik di Kabupaten Bekasi Jawa Barat

Cegah Corona, Kemenhub Klaim Transportasi Saat Lebaran Terkendali

Sejumlah transportasi diatur jadwal operasinya di Jabodetabek.

img_title
VIVA.co.id
24 Mei 2020