Cara AKBP Andi Sinjaya Cegah Masuknya Omicron di Wilayahnya

Kapolres Enrekang AKBP Andi Sinjaya Ghalib
Sumber :
  • Humas Polres

VIVA – Kapolres Enrekang AKBP Andi Sinjaya Silaturrahmi melakukan silaturahmi dengan beberapa pengurus masjid yang ada di Kecamatan Enrekang Kabupaten Enrekang.

Pembunuhan di Wonogiri Ternyata Motifnya Sakit Hati, Korban Tidak Boleh Balikan dengan Mantan

Diketahui, untuk Kabupaten Enrekang sekarang ini berada di level 2, maka dari itu untuk penerapan prokes di masjid-masjid utamanya sarana masker dan cuci tangan harus di siapkan oleh para pengurus masjid serta jarak pada saat melaksanakan ibadah berjamaah tetap harus di perhatikan.

"Seperti di Masjid Agung saya perhatikan saat melaksanakan solat berjamaah, Prokes sudah cukup baik. Agar masjid yang lain dapat mencontoh prokes yang telah di tetapkan," ujar AKBP Andi Sinjaya dalam keterangan tertulisnya, Rabu 8 Desmeber 2021.

Satu dari Lima Polisi yang Ditangkap Terkait Narkoba di Depok Dibebaskan

Kapolres Enrekang AKBP Andi Sinjaya Ghalib

Photo :
  • Humas Polri

Andi Sinjaya berharap agar terus menjaga kesehatan, menerapkan prokes yang baik dan benar, ini merupakan bagian dari wujud keimanan. Andi juga mengingatkan bahanyanya virus varian baru yakni Omicron yang sudah sampai di Singapura.

Anggota Polres Yahukimo Dibunuh OTK, Banyak Luka Tusuk di Tangan hingga Leher

"Semoga tidak ada covid-19 gelombang ke-3 seperti negara tetangga kita yakni Singapura, maka dari itu perlunya kita saling mengingatkan satu dengan yang lainnya. Saya mengajak kepada seluruh yang hadir pada saat ini untuk bersama-sama mengajak Keluarga kita, saudara kita, dan para jamaah masjid untuk melaksanakan vaksinasi demi terwujudnya Herd Immunity," ucap Andi Sinjaya.

Vaksinasi Kabupaten Enrekang sendiri hampir menyentuh 50 %. untuk target akhir tahun ini pelaksanaan vaksinasi harus bisa mencapai 70%. Sebab, ini merupakan cara utama kita dalam melawan virus Covid-19, selain mematuhi protokol kesehatan.

"Mari mengajak seluruh masyarakat agar melaksanakan vaksinasi, karena vaksinasi ini di jamin aman dan halal," kata AKBP Andi Sinjaya.

"Agar menyampaikan kepada seluruh masyarakat supaya tidak mudah percaya dengan berita-berita yang tidak benar khususnya tentang vaksin. Silahkan cek di media-media yang terpercaya untuk mengecek kebenarannya," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya