Irjen Fakhiri Akan Tangkap Warga Papua yang Mabuk di Malam Tahun Baru

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri
Sumber :
  • VIVA/Aman Hasibuan

VIVA – Kapolda Papua Inspektur Jenderal Polisi D Fakhiri menyatakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Papua dalam keadaan aman jelang perayaan Tahun Baru 2022. Fakhiri berterimakasih kepada para kepala daerah, tokoh agama dan tokoh masyarakat yang mewujudkan keamanan di wilayahnya masing-masing.

Pemuda Tanggung Cekoki Siswi SMP Miras Lalu Diperkosa, Kini Mendekam di Penjara

"Saya mengucapkan terimakasih kepada para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Bupati yang mau mewujudkan rasa aman dan nyaman di Kabupaten dan daerah masing-masing. Mudah-mudahan hal tersebut dapat terus kita pelihara sehingga kita dapat menyonsong dan menyambut tahun baru 2022 lebih baik dan lebih nyaman," kata Kapolda Irjen Pol Mathius Fakhiri, Kamis, 30 Desember 2021.

Ia berharap agar kerumunan pada saat tahun baru dapat dibatasi sehingga tidak terjadi penumpukan masyarakat karena itu yang dikhawatirkan oleh pemerintah. 

Kapolda Papua Apresiasi Perjuangan Timnas Indonesia U-23, Meskipun Kalah Perlu Diberikan Penghargaan

Untuk itu, Irjen Fakhiri mengimbau kepada masyarakat agar melaksanakan tahun baru dengan berkumpul bersama keluarga di rumahnya masing-masing jangan sampai turun ke tempat-tempat yang nantinya akan membuat penumpukan masyarakat.

"Mari kita bersyukur karena sudah melewati tahun ini dengan baik dan kita berdoa bersama semoga saat melewati tahun yang baru nantinya akan banyak hal-hal baik yang kita dapatkan. Jangan melakukan aksi yang dapat membuat pelonjakan COVID-19 di Kota Jayapura, mari kita jaga bersama agar hal tersebut tidak terjadi," ujarnya

Terpopuler: Anggota Polri di Timnas U-23, Rocky Gerung Larang Anies Nyagub

Irjen Fakhiri berharap pada pelaksanaan Nataru tahun ini, dapat menekan angka COVID-19 dengan membatasi segala kegiatan sehingga tidak terjadi pelonjakan.

Selain itu, Kapolda telah memerintahkan kepada seluruh Polres jajaran mulai dari tanggal 28 Desember sampai dengan tanggal 31 Desember 2021, untuk membersihkan seluruh minuman keras sehingga nantinya pada malam tahun baru tidak ada pesta miras di wilayah Papua.

"Saya akan pastikan mulai dari kemarin hingga hari ini, akan mengecek seluruh jajaran terutama yang di kota-kota hingga kabupaten harus bersih dari minuman keras sehingga kita dapat menuju tahun baru nantinya dengan baik," ungkap Fakhiri 

"Bagi masyarakat yang ditemukan dalam keadaan terpengaruh minuman keras akan langsung kita amankan. Saya juga menyampaikan langsung kepada Polres jajaran agar menyampaikan kepada para penyuplai dan agen-agen penjual miras agar tutup," tegasnya

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya