Polisi Ringkus Sejumlah Terduga Teroris JAD di Lombok, Ini Peran-perannya
- dok Polri
Jakarta – Terduga teroris berinisial HSN alias UL berhasil ditangkap pada Jumat, 14 Juli 2023, di Selong, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada pukul 20.30 WITA.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, tak berlangsung lama setelah penangkapan tersebut, di tempat yang berbeda diduga pelaku berinisial OS alias O, juga turut ditangkap di dermaga Pelabuhan Lembar. Kabupaten Lombok Barat, NTB.
"Kedua terduga pelaku tersebut memiliki keterlibatan yang berbeda," kata Ahmad kepada media, Minggu, 16 Juli 2023.
Sebanyak 26 tersangka teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) dari Makassar dan Gorontalo dibawa ke Jakarta dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Kamis, 4 Februari 2021.
- VIVA/Sherly
Dia merinci, terduga berinisial HSN alias UL sejak tahun 2015-2017, berperan dalam perekrutan H, untuk menjadi anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Bima, yang saat ini menjadi DPO. Dimana, HSN alias UL ini diketahui memiliki paham Daulah Islamiyah.
Sementara terduga pelaku yakni OS alias O, merupakan anggota Anshor Daulah Lombok Timur yang aktif mengikuti pertemuan maupun kajian di Rumah Quran Aik Berik dan dirumah HSN alias UL.
Sejak 8 Agustus 2022 hingga saat ini, OS alias O aktif membahas tentang Daulah Islamiyah di dalam percakapan grup WhatsApp kajian Islam Kaffah, dan di media sosial Facebook miliknya atas nama 'Hamzah'.
"Pada postingannya, OS alias O memposting video tutorial pembuatan bom dan senjata api rakitan, dan memiliki rencana untuk hijrah ke Suriah," ujarnya.
