Antisipasi Banjir Lahar Susulan, BNPB Bakal Ledakan Batu Besar di Hulu Sungai Gunung Marapi  

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari
Sumber :
  • BNPB TV

Padang –  Pascabencana banjir lahar dingin melanda lereng Gunung Marapi, Sumatera Barat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merencanakan operasi demolish alias peledakan batu besar dalam waktu dekat. 

BNPB Segera Pasang 20 Sensor Peringatan Dini Banjir Bandang di Aliran Sungai Gunung Marapi

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi bencana banjir lahar susulan.

"Berdasarkan hasil survei udara, tim BNPB menemukan banyak batuan besar. Material batu ini dikhawatirkan dapat menyumbat alur aliran air saat hujan deras, sehingga meningkatkan risiko banjir lahar," kata Abdul, Sabtu, 25 Mei 2024.

Ada 700 Ribu Meter Kubik Material Vulkanik Marapi Potensi Jadi Banjir Lahar, Menurut BNPB

Seorang personel TNI memantau arus Sungai Batang Katiak setelah banjir lahar dingin dari Gunung Marapi di Kabupaten Agam, Sumatra Barat.

Photo :
  • ANTARA/Muhammad Zulfikar

Salah satu titik rawan yang diprioritaskan untuk demolish, kata Abdul, adalah Batu Tasangkuik di Sungai Pua, Kabupaten Agam. Lokasi ini diidentifikasi memiliki potensi tinggi untuk memicu bencana lanjutan.

Adexco Seri Ketiga Hadir di Jakarta Untuk Membahas Penanggulangan Bencana Berkelanjutan

Dia menjelaskan bahwa operasi demolish ini akan dilaksanakan minggu depan. Meski demikian, operasi ini memerlukan persetujuan dari masyarakat setempat.

"Kami telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kelancaran dan keamanan prosesnya," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya