Anggota DPR Dorong Polisi Terus Buru Para Buronan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman
Sumber :
  • DPR RI

Jakarta – Wakil Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman mendorong kepolisian terus mengejar pelaku kasus pembunuhan Vina di Cirebon yang masih buron. Polisi diminta tidak segan menindak tegas jika pelaku kejahatan tak kooperatif.

TNI-Polri Kudeta Markas KKB di Bibida Papua

Demikian disampaikan Habiburokhman menanggapi penangkapan Pegi Setiawan alias Perong yang merupakan satu dari tiga buron kasus pembunuhan Vina. Polisi diharapkan tidak berhenti mengejar para pelaku.

"Kami minta kepada Polri untuk menindak tegas mereka apabila tertangkap dan berupaya melarikan diri. Bahkan jika mereka melakukan perlawanan bisa ditembak mati," kata Habiburokhman, Sabtu, 25 Mei 2024.

Janda PNS di Puskesmas Jadi Biang Kerok Pembunuhan Karena Tak Mampu Layani Nafsu

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman

Photo :
  • tvOne/Syiva Aulia

Di sisi lain, Politikus Gerindra ini mengapresiasi kerja Polri yang telah menangkap Pegi. Menurutnya, penangkapan itu menjadi bukti jika Polri berkomitmen menegakkan hukum sampai tuntas.

Golkar Meroket di Pileg 2024, Airlangga hingga Ahmad Doli Dinilai Punya Peran Penting

"Kami mengapresiasi Polri yang berhasil menangkap buronan tersangka pembunuhan Vina Cirebon di Bandung. Penangkapan ini bukti komitmen Polri Untuk bekerja maksimal menegakkan hukum sampai tuntas," ujarnya.

Setelah menangkap Pegi, kini tersisa dua pembunuh Vina yang masih buron, yakni Andi dan Dani. Keduanya diduga terlibat dalam kasus pembunuhan Vina dan pacarnya, Rizky alias Eky, di Cirebon, delapan tahun silam.

Dalam kesempatan sama, Habiburokhman mengingatkan agar kedua pelaku yang masih buron untuk segera menyerahkan diri. Dia menegaskan tidak ada tempat bagi penjahat untuk bersembunyi.

"Tidak ada tempat aman bagi penjahat sampai kapan pun, pasti terus dikejar dan pada akhirnya tertangkap. Kami minta dua buronan lainnya segera menyerahkan diri, karena kami yakin dalam waktu dekat mereka segera tertangkap," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya