Lakukan Rebranding dan Reframing Agar Pramuka Lebih Disukai Anak Muda
VIVAnews – Musyawarah Nasional (Munas) Gerakan Pramuka 2013 tengah digelar di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Munas yang dihadiri sekitar 400 Pembina, Mabida, Andalan dan Pelatih Gerakan Pramuka (GP) ini berlangsung sejak 3 Desember hingga 5 Desember 2013 di hadiri oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, KMRT Roy.
Dalam acara tersebut, Menpora memberi pengarahan kepada GP agar melakukan rebranding dan reframing, agar GP lebih disukai anak muda sebagai tulang punggung GP. Dengan rebranding, GP terus up to date dan melalui reframing, GP punya orientasi yang jelas yakni merah putih.
“Jangan biarkan framenya berorientasi ke barat yang tidak mendukung wawasan kebangsaan,”ujar Menpora.
Dalam Munas GP 2013 ini juga akan dilakukan pemilihan Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) periode masa bakti 2013 – 2018. Mengenai siapa calon Ketua Kwarnas berikutnya, Menpora tidak memberikan arahan khusus. Menpora hanya mengharapkan agar GP dapat mengikuti kearifan Raja Laikopan atau Raja Kupang yang penuh kesantunan. Dengan kata lain, menurut Menpora, Ketua Kwarnas yang baru harus santun, menghormati leluhur dan membawa ke arah yang lebih baik.
Selain itu, menurut Menpora, diharapkan dapat menghasilkan calon pemimpin bangsa yang berkarakter, bukan hanya sekedar siap berkarya namun juga santun, menghormati leluhur, menghargai upaya para pendahulu dan kreatif menuju masa depan yang lebih baik dan tentu saja dapat menarik hati anak muda Indonesia.
“Di Twitter saya banyak yang isinya imbauan agar memilih Ketua Kwarnas yang muda, artinya muda jiwanya bukan diukur usianya. Mudah-mudahan kandidat yang terpilih berjiwa muda,” kata Roy. Bahkan Ibu Negara Ani Yudhoyono mengirim SMS yang berbunyi: Pak Suryo, semoga Munas Pramuka berjalan lancar, terpilih Ketua Kwarnas yang enerjik dan kreatif.
Adhyaksa Dault: Terpilih Ketua Kwarnas
“Saya ucapkan terima kasih kepada yang telah memilih dan juga kepada yang tidak memilih dan menyamarkan demokrasi”, ucap Adhyaksa Dault, setelah terpilih sebagai Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka secara demokratis dalam Munas di Kupang 5 Desember 2013, Adhyaksa menargetkan dalam tiga bulan pertama akan melakukan konsolidasi kepengurusan.
Adhyaksa dalut berjanji akan meneruskan program kerja yang telah diperjuangkan Kak Azrul Azwar dengan titik berat menjadikan Pramuka sebagai kawah Candradimuka pendidikan karakter anak bangsa.
Pramuka ke depan harus memenuhi kebutuhan anak muda dan tantangan zaman, karena kaitannya dengan teknologi informasi juga akan menjadi perhatian utama. Sementara dalam waktu dekat akan memenuhi dua hal, yakni sumber daya manusia dan aturan main.
“Bagaimanapun baiknya sumber daya manusia, kalau aturan mainnya tidak baik, akan berdampak tidak baik. Begitu pula sebaliknya,” ujar Adhyaksa. (Webtorial)