Lagi, 2 Jenazah Korban Longsor Deli Serdang Teridentifikasi

VIVA.co.id - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumatera Utara berhasil mengidentifikasi dua jenazah korban banjir bandang dan longsor di Air Terjun Dua Warna, Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Rabu siang, 18 Mei 2016.

Kedua jenazah yang berhasil diidentifikasi di Rumah Sakit Bhayangkara Medan yakni, Muchlis Alaudin, warga Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, dan Zulhamdi Sakti B, warga jalan Matahari IV, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan.

"Hingga detik ini sudah dua jenazah lagi berhasil kami identifikasi," ujar Wakil Ketua Tim DVI Polda Sumatera Utara, Komisaris Besar Polisi, Farid Amansyah kepada wartawan di RS Bhayangkara Medan.

Dengan begitu, jumlah jenazah yang berhasil diidentifikasi sebanyak 12 jenazah.

Selanjutnya, dua jenazah yang berhasil diidentifikasi segera diserahkan kepada pihak keluarga siang ini untuk segera dikebumikan. "Hari ini juga akan kami serahkan kepada pihak keluarga," ujar Farid, yang juga kepala Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

Dari 16 jenazah yang berhasil dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan, kini menyisakan empat jenazah. Namun, saat ini masih dilakukan proses identifikasi dengan pencocokan data ante mortem jenazah.

Diberitakan sebelumnya, terjadi bencana alam berupa banjir bandang dan longsor di Air Terjun Dua Warna, Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu, 15 Mei 2016.

Saat musibah alam itu terjadi, terdapat 76 orang wisatawan sedang menikmati tempat pemandian alam itu. Setelah itu, Tim SAR gabungan berhasil menyelamatkan 55 wisatawan.

Petugas SAR berhasil mengevakuasi jenazah sebanyak 16 orang ke RS Bhayangkara Medan. Sementara itu, 5 korban lainnya masih terus dilakukan pencarian di lokasi tersebut.

Berikut 12 jenazah korban longsor yang berhasil diidentifikasi :

1. Muhammad Riyantio Fandy
2. Rafki
3. M Gusti Dwi Prasetyo
4. Muhammad Iqbal
5. Rizki Ayu Zahra Nasution
6. Dwi Hastuti Ningsih
7. Melida Gunung Sari Caniago
8. Ade Riana Sihombing
9. Agustina Diah Pratiwi
10. Wazzah Hajirah
11. Muchlis Alaudin
12. Zulhamdi Sakti B

Halaman Selanjutnya

Saat musibah alam itu terjadi, terdapat 76 orang wisatawan sedang menikmati tempat pemandian alam itu. Setelah itu, Tim SAR gabungan berhasil menyelamatkan 55 wisatawan.