Pemerintah Butuh Rp5 Miliar untuk Bubarkan Ormas Terlarang

Menko Polhukam Wiranto melaksanakan buka puasa di kantor DPP Nasdem di Gondangdia, Jakarta Pusat, Minggu (28/5/2017).
Sumber :
  • Reza Fajri

VIVA.co.id - Menteri Koordinator Hukum dan Keamanan Wiranto menyampaikan institusinya membutuhkan dana Rp5 miliar untuk pembubaran ormas-ormas yang tidak sesuai dengan Pancasila. Wiranto pun menjelaskan penggunaan dana sebanyak itu.

Pentingnya Ideologi Pancasila dalam Kehidupan Santri

"Untuk sosialisasinya, rapat-rapat, perjalanan dinasnya. Kita bukan membiayai ormasnya, tetapi pembubaran-pembubaran itu," kata Wiranto usai rapat dengan Banggar di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 8 Juni 2017.

Wiranto menjelaskan saat ini ada ratusan ormas di Indonesia. Jumlah itu bisa saja bertambah pada tahun depan. Dana itu menurutnya untuk mengantisipasi pembubaran ormas selain Hizbut Tahrir Indonesia yang tidak sejalan dengan Pancasila.

Guru Besar UMJ Ingatkan Gerakan Pro-Khilafah Masih Eksis di RI dengan Modus Baru

"Sekarang kan baru satu (yang dibubarkan), jangan kemudian baru satu kok Rp5 miliar. Jangan! Suatu saat berapa (ormas)?" ujar Wiranto.

Dia menjelaskan pihaknya sendiri sudah mulai memetakan mana saja ormas yang bertentangan dengan Pancasila. Namun dia tidak mengungkapkan jumlah pasti ormas tersebut.

Rektor Universitas Pancasila Dinonaktifkan Buntut Dugaan Kasus Pelecehan Seksual

"Pasti ada. Ratusan ribu itu kita harus cari data, fakta di lapangan yang nyata-nyata sudah bisa kita pastikan sudah bertentangan dengan Pancasila," kata mantan Ketua Umum Partai Hanura tersebut.

Dok. Istimewa

Mahfud MD Bicara Pentingnya Jaga Demokrasi agar Terhindar dari Kediktatoran

Pakar hukum tata negara Mahfud MD berbicara mengenai pentingnya menjaga demokrasi di Indonesia agar pelanggaran-pelanggaran tak terjadi kembali.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024