Posting Burung Ma'ruf Amin Tak Terbang, Elite Demokrat: Jangan Baper
- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA – Politikus Demokrat Ferdinand Hutahaean memposting video soal burung Merpati yang dipegang calon wakil presiden KH Ma'ruf Amin gagal terbang saat deklarasi kampanye damai di Monas, Minggu 23 September 2018. Ferdinand meminta postingan video tersebut biasa saja dan memang fakta yang terjadi.
"Bukannya itu memang burung jatuh nyungsep enggak terbang. Lagipula bukan cuma saya yang ngetwit seperti itu. Jangan baper lah," kata Ferdinand kepada VIVA, Minggu malam, 23 September 2018.
Ferdinand mengingatkan tahapan kampanye sudah dimulai. Dalam politik, segala sesuatu harus bisa dilakukan untuk mendegradasi lawan.
"Kampanye negatif boleh, yang tidak boleh kampanye hitam," ujar kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat itu.
Kemudian, ia mencontohkan fitnah hingga hoaks yang menyerang dirinya serta Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY. "Kurang apa saya difitnah oleh mereka? Saya enggak baper seperti mereka," tuturnya.
Sebelumnya, Ferdinand memposting video gagal terbangnya burung Merpati yang dipegang cawapres Ma'ruf Amin. Dalam Twitternya, ia memposting video serta mencuit kalimat. "Aduh, burungnya Pak Yai ga mau terbang. Nyungsep..!!" demikian cuitan Ferdinand dikutip dari akun Twitternya.
Pelepasan burung Merpati merupakan salah satu sesi dalam kampanye damai di Monas, Minggu, kemarin. Pasangan capres dan cawapres serta perwakilan tim sukses serta Komisi Pemilihan Umum (KPU) masing-masing melepas burung Merpati.