- VIVA.co.id/ Andri Mardiansyah (Padang)
VIVA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon menanggapi kabar mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Muhammad Zainul Majdi, alias Tuan Guru Bajang menjadi kader Partai Golkar. Ia menilai, itu adalah hak dari TGB.
"Ya terserahlah, terserah yang bersangkutan mau masuk ke mana. Kan, itu hak tiap orang memilih," kata Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Kamis 20 Desember 2018.
Ia menyebutkan, TGB memang sudah berkali-kali pindah partai. Dia menduga, mungkin karena belum cocok.
"Kalau enggak salah, dari PBB ke Partai Demokrat, ke Partai Golkar, enggak ada masalah. Tiap orang boleh memilih, ibaratnya masih belum cocok," kata Fadli.
Saat ditanya, apakah akan berpengaruh pada kekuatan Partai Golkar dalam pemilu, ia tak menilai demikian. Partai Gerindra sendiri menargetkan ingin menjuarai Pileg 2019.
"Enggaklah, kalau kami melihat baik-baik saja," kata Fadli.
Sebelumnya, Politisi Golkar, Ahmad Doli Kurnia mengatakan, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto telah mengumumkan pada rapat pleno partai, Tuan Guru Bajang atau TGB Zainul Majdi sudah menjadi kader Partai Golkar. Dia menyebut, masuknya TGB akan diumumkan dalam silaturahmi akhir tahun Partai Golkar.
Tak hanya Golkar, TGB juga sempat diisukan bergabung ke Partai Nasdem. Namun, isu tersebut langsung ditepis mantan Gubernur NTB tersebut. TGB mengaku masih ingin fokus berdakwah, sembari turut memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019. (asp)
