Jadi Program Utama Prabowo-Gibran, TKN Gelar Periksa Kesehatan Gratis buat Warga

Rahayu Saraswati, Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran
Sumber :
  • Dok.Istimewa

Jakarta – Tim Kampanye Nasional Pemilih Muda, TKN Fanta Prabowo-Gibran klaster Fanta Health, menggelar kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat di kawasan Jakarta Barat, Rabu, 3 Desember 2023

Prabowo Tak Hadir di Acara Halal Bihalal PKS, Ini Alasannya

Pemeriksaan kesehatan gratis ini digelar TKN, dengan menggandeng Gerakan Muda Indonesia Sehat (Gemas), organisasi anak muda pendukung Prabowo-Gibran. 

Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, mengatakan pemeriksaan kesehatan gratis ini dilakukan sebagai bentuk aksi nyata Prabowo-Gibran dalam menjamin kesehatan masyarakat di Indonesia. 

Top Trending: Habib Bahar Akui Kemenangan Prabowo Gibran hingga Seorang Ulama Kritik Nabi Muhammad

"Pak Prabowo sangat concern untuk kesehatan. Itu kenapa di dalam visi dan misi Prabowo-Gibran ada salah satu program utama kami yaitu pengecekan kesehatan gratis setiap tahun untuk semua warga negara Indonesia," kata Sara kepada wartawan.

Sara menyebut, pelayanan kesehatan gratis untuk masyarakat rutin dilakukan Prabowo bersama Partai Gerindra sejak tahun 2012. Saat ini, sasaran pelayanan kesehatan itu makin meluas. 

Antasari Azhar Ucapin Selamat ke Prabowo-Gibran: Semoga Komitmen Berantas Korupsi

"Memang sudah kami lakukan sejak lama, karena di Gerindra pun sudah ada, Kesira namanya, Kesehatan Indonesia Raya dan kami secara rutin sudah melakukan pelayanan untuk pengecekan kesehatan gratis secara rutin," jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Komandan TKN Fanta, Arief Rosyid Hasan, mengatakan kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis ini diikuti 500 hingga 1.000 orang di tiap pelaksanaannya. 

Sejauh ini, kegiatan pemeriksaan kesehatan sudah berjalan di 15 titik. Kata Arief, pemeriksaan kesehatan terus dilakukan sampai ke titik 50 menjelang masa tenang Pemilu 2024.

"Sampai saat ini kan sudah 15 titik. Kami targetnya itu mungkin bisa sampai 50 titik sampai daerah Sumatera, Sulawesi Selatan, dan Ibu Kota Nusantara (IKN)," kata Arief.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya