- VIVA.co.id/ Zahrul Darmawan.
VIVA.co.id - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, hadir dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Keadilan Sejahtera 2016, di Hotel Bumi Wiyata Depok, Jawa Barat, Selasa, 12 Januari 2016.
Dalam forum itu, Prabowo diberikan kesempatan untuk berpidato. "Ini adalah kehormatan buat saya berdiri di sini," kata Prabowo.
Prabowo melontarkan banyak pujian bagi kader-kader PKS. Ia menilai, mereka sebagai salah satu kelompok yang bersedia memberikan kontribusi bagi negara di tengah banyaknya kelompok yang sekedar mencari aman.
"Kalau kita ingin memperbaiki kehidupan bangsa dan rakyat mau tidak mau kita harus terjun ke proses politik. Itulah tujuan munculnya partai politik," ujar Prabowo.
Mantan Danjen Kopasus itu juga kagum dengan kiprah PKS selama 19 tahun era reformasi. Empat kali mengikuti Pemilu, partai itu kini masuk jajaran 10 partai politik berskala nasional yang eksis. "Gerindra baru dua kali (ikut pemilu)," ujarnya.
Tokoh yang juga pernah menjadi menantu dari penguasa Orde Baru Soeharto itu lantas mengungkapkan pengalaman pribadinya saat melihat kemunculan PKS. Menurutnya, kehadiran PKS, PK pada waktu itu, cukup menggegerkan kehidupan bangsa.
"Muncul satu partai yang disiplin, militan dan itu saya saksikan sendiri. Kerja sama aliansi PKS dan Gerindra berasal dari bawah," tuturnya.
Tak hanya itu, Prabowo juga sempat takut dengan PKS. Sebabnya, kesan yang ada adalah partai itu partai radikal. "Jadi digambarkan PKS Islam garis keras, Islam radikal, pakai jenggot semua. Ternyata enggak juga," kata Prabowo disambut tawa lepas peserta Rakornas.
(mus)
Gerindra Siap Usung Kembali Prabowo Capres 2019
"Untuk kepemimpinan Indonesia yang lebih baik," kata Moekhlas Siddiq
