Hadapi Pilkada DKI Putaran II, Gerindra Perkuat Konsolidasi

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Shintaloka Pradita Sicca.

VIVA.co.id – Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta sudah menyatakan, Pilkada DKI Jakarta akan berlangsung dua putaran. Menghadapi putaran kedua, politisi Partai Gerindra, M. Taufik, mengungkapkan tim sukses pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno telah menyiapkan strategi.

Namun dia tak menjelaskan secara rinci strategi tersebut. "Jangan diumumin dong (strateginya). Nanti orang tahu lagi. Yang jelas, konsolidasi terus ditingkatkan," kata Taufik di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Minggu, 26 Februari 2017.

Saat disinggung konsolidasi tersebut dalam bentuk apa, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini enggan menjelaskan.

"Pokoknya banyak. Ngeriunglah, tahlilanlah," katanya.

Tak hanya itu, konsolidasi terhadap partai pendukung Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni pun terus dilakukan. Menurutnya, peran partai sangat penting dalam putaran kedua Pilkada DKI.

"Partai ngaruh. Sosok ngaruh. Dua-duanya ngaruh. Makanya konsolidasi terus kita galang," katanya.

Putaran Dua

Sebelumnya, KPU DKI Jakarta telah merampungkan rapat pleno terbuka rekapitulasi perolehan suara Pilkada DKI 2017. Dari hasil rekapitulasi tersebut, dua pasangan cagub dan cawagub, yaitu Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno akan melanjutkan pertempuran di putaran kedua.

Ahmad Muzani: Sejak Berdiri Gerindra Tak Pernah Bergeser Perjuangannya

"Dari hasil rekapitulasi tadi dipastikan bahwa Pilkada DKI berlanjut putaran kedua karena tadi tidak ada calon yang mendapatkan suara lebih dari 50 persen," kata Ketua KPU DKI Jakarta, Sumarno.

Berdasarkan hasil rapat pleno terbuka rekapitulasi tingkat provinsi KPU DKI Jakarta, pasangan Ahok-Djarot memperoleh 2.364.577 suara. Mereka unggul atas pasangan nomor urut 3, Anies Baswedan-Sandiaga Uno dengan perolehan 2.197.333 suara. Sedangkan pasangan nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni dengan 937.955 suara. (ren)

Sandiaga Minta KPK Jelaskan per Kasus 36 Penyelidikan yang Dihentikan
Sekertaris Partai Gerindra Kota Depok, Hamzah.

Gerindra Cium Aroma Pilkada dalam Penanganan Covid-19 di Depok

Gerindra kecewa karena sang Wakil Wali Kota tak dilibatkan.

img_title
VIVA.co.id
16 Juni 2020