Inflasi Inti hingga PMI Januari Diproyeksi Bikin IHSG Bergerak Mixed, Intip Saham Rekomendasi

Ilustrasi papan saham IHSG.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 3 poin atau 0,05 persen di level 6.858, pada pembukaan perdagangan Kamis, 2 Februari 2023.

Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, memprediksi bahwa IHSG bakal bergerak mixed pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed," kata Ratih dalam riset hariannya, Kamis, 2 Februari 2023.

Ilustrasi IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan inflasi Indonesia pada Januari 2023 mencapai 5,28 persen secara year on year (yoy), lebih rendah dibanding periode sebelumnya 5,51 persen (yoy), atau 0,34 persen month to month (mtm).

"Inflasi inti tercatat 3,27 persen (yoy), di bawah periode sebelumnya 3,36 persen (yoy)," ujar Ratih.

IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Sementara itu, PMI Indeks periode Januari 2023 tercatat berada di level ekspansif 51,3, atau tumbuh dibanding periode sebelumnya yang tercatat di level 50,9.

Atensi Daerah dengan Inflasi Tinggi, Kemendagri Minta Kepala Daerah Koreksi Langkah Pengendalian

"IHSG diprediksi bergerak mixed dalam level 6.832-6.931," ujarnya.

Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni BRIS, CMRY, PGAS.

Rupiah Pagi Ini Loyo ke Rp 15.971 per Dolar AS
[dok. Humas Kementerian Perdagangan]

Wamendag Jamin Kemudahan Izin Impor Bahan Baku Industri Penggerak Investasi Korsel

Wamendag Jerry Sambuaga memastikan, Indonesia berkomitmen dan sudah melakukan hal konkret untuk memperlancar arus barang.

img_title
VIVA.co.id
22 Mei 2024