- ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot pada perdagangan Rabu pagi, 6 Desember 2023 tercatat belum mengalami perubahan atau stagnan di Rp 15.505 per dolar AS.
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 15.504 per dolar AS.
Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra memperkirakan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berpeluang menguat pada hari ini. Meskipun kemarin sempat mengalami tekanan.
"Ekspektasi pemangkasan suku bunga acuan AS masih mempengaruhi pergerakan dolar AS. Tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS khususnya tenor 10 tahun mengalami penurunan ke area 4, 18 persen, sebelumnya di kisaran 4,2-4,3 persen," kata Ariston kepada VIVA Bisnis, Rabu, 6 Desember 2023.
Mata uang rupiah dan dolar AS.
- VIVAnews/Muhamad Solihin
Ariston mengatakan, saat ini pelaku pasar masih mempertimbangkan data-data terbaru ekonomi AS yang dirilis pekan ini.
"Semalam data jumlah lowongan pekerjaan AS bulan Oktober dirilis lebih rendah dari bulan sebelumnya, tapi data PMI sektor jasa mengalami pertumbuhan," jelasnya.
Dia menuturkan, pada pekan ini juga akan dirilis data tenaga kerja AS pada Rabu malam hingga Jumat malam. Data itu pun diperkirakan bisa menjadi mover rupiah terhadap dolar AS ke depan.
Adapun potensi penguatan mata uang rupiah terhadap dolar AS ke arah Rp 15.450. Sementara resisten di sekitar Rp 15.550.
Rupiah Pagi Ini Loyo ke Rp 15.971 per Dolar AS
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot loyo pada perdagangan Senin, 20 Mei 2024. Rupiah tercatat melemah sebesar 16 poin atau 0,10 persen ke posisi Rp 15.971.
