Final Milo Football Championship Makassar Resmi Dimulai

AJang MILO Football Championship 2018 di Makassar
Sumber :
  • istimewa

VIVA – Ajang putaran terakhir Milo Football Championship mulai bergulir di lapangan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan. Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan Soni Sumarsono, resmi membuka diselenggarakannya pencarian bakat-bakat muda potensial di arena sepakbola Tanah Air.

Pesan Kurniawan Dwi Yulianto untuk Saddil Ramdani yang Sering Ribut dengan Netizen

Sebanyak lebih dari 250 siswa dari 16 tim sekolah dasar hasil kualifikasi dari empat kota yaitu Makassar, Bone, Enrekang, dan Bantaeng turut bersaing dalam gelaran tersebut.

Soni Sumarsono menyambut dengan baik langkah Nestle Milo yang kembali singgah di Makassar dalam penyelenggaraan Milo Football Championship tahun ini.

Garuda Select Tekuk Inter Milan U-17

“Saya yakin melalui kompetisi ini anak-anak tidak hanya memiliki wadah untuk bertanding, namun juga mereka dapat melatih nilai sportivitas, kerja sama, dan keterampilan sejak usia dini" ujar Soni.  

Tahun ini, Nestle Milo melalui Milo Football Championship bekerja sama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia di bawah payung Gerakan Ayo Olahraga.

Pengakuan Mengejutkan Legenda Timnas Indonesia soal Dosa di KLB PSSI

Para pemenang Milo Football Championship dari tiap regional, yaitu Jakarta, Medan, Bandung, dan Makassar akan langsung lolos untuk mengikuti babak final kompetisi sepakbola U-12 Piala Menpora yang diselenggarakan dalam rangka Hari Olahraga Nasional XXXV tahun 2018.

Sebanyak lebih dari 200 anak usia 6-9 tahun selain peserta Milo Football Championship Makassar mendapatkan pelatihan teknik dasar sepak bola dari pelatih berlisensi Asian Football Confederation (AFC) seperti Kurniawan Dwi Yulianto dan Ponaryo Astaman.

“Materi pelatihan yang kami berikan hari ini merupakan teknik dasar sepakbola seperti dribbling, passing, shooting, turning, dan keeping. Semoga pelatihan ini dapat memotivasi anak-anak untuk semakin mencintai sepakbola dan menjadi bekal bagi mereka untuk dapat mewujudkan cita-cita menjadi pemain sepakbola profesional,” ungkap Kurniawan Dwi Yulianto.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya