- VIVA / Rahmad Noto
VIVA – Timnas Indonesia sukses menaklukkan Vietnam 4-2 dalam lanjutan penyisihan Grup A Piala AFF U-16 d Gelora Delta Sidoarjo, Kamis 2 Agustus 2018.
Indonesia langsung tampil menekan sejak awal. Indonesia mampu menciptakan sejumlah peluang berbahaya. Namun belum bisa berbuah gol.
Di tengah tekanan tuan rumah, Vietnam malah mampu unggul cepat di menit 5 melalui sepakan Dinh Than memanfaatka kemelut di depan gawang Indonesia.
Tertinggal, Indonesia tersengat. Menit 17, Indonesia mendapat peluang emas lewat tendangan bebas David Maulana yang masih bisa ditepis kiper Vietnam.
Indonesia baru bisa menyamakan kedudukan di menit 29 lewat gol Supriadi usai melewati tiga pemain lawan. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Pada menit 44, Indonesia berbalik unggul. Kali ini melalui penalti Bagus Kahfi. Indonesia mendapat penalti usai David Maulana dilanggar di kotak penalti.
Indonesia bahkan menggandakan keunggulan menjadi 3-1 pada menit 60. Kali ini lewat
gol Bagus Kahfi memaksimalkan umpan saudaranya, Bagas Kaffa.
Namun, insiden terjadi di menit 66. Insiden yang berujung dua kartu merah dikeluarkan kepada pemain Vietnam, Nguyen Quoc Hoang dan pemain Indonesia, Bagas Kaffa.
Vietnam sendiri sempat memperkecil ketertinggalan pada menit 73 melalui penalti. Tapi Indonesia kembali mencetak gol di menit 83 melalui gol Andre Oktaviansyah. Indonesia pun menang 4-2.
Dengan kemenangan ini, Indonesia kokoh di puncak klasemen sementara Grup A dengan 9 poin dari tiga laga. Sementara Vietnam di posisi 3 dengan enam laga.
Susunan Pemain:
Timnas Vietnam U-16: Nguyen Duy Dung; Ho Van Cuong, Vo Quoc Dan, Pham Van Dat, Vu Tien Long, Vo Minh Dan, Trinh Van Chung, Ngo Doc Hoang, Vo Ngyuyen Hoang, Ngo Thanh Tai, Trinh Quang Truong.
Timnas Indonesia U-16: Ernando; Bagas Kaffa, Komang, Fadilah, Yudha; David Maulana, Brylian, Andre; Yadi, Amanar; Sutan Zico.
Sosok Faisal Halim, Pemain Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras hingga Melepuh
Pemain Timnas Malaysia, Faisal Halim mengalami luka bakar akibat diserang orang tak dikenal dengan air keras di Klang Valley, Kuala Lumpur, Minggu 5 Mei 2024 lalu.
