- VIVA.co.id/Rahmad Noto
VIVA – Timnas Indonesia U-16 tampil baik sepanjang babak pertama laga kontra Iran, di Stadion Bukit Jalil, Malaysia, Jumat 21 September 2018. Permainan mereka efektif dan mampu membuat Iran panik dalam 45 menit pertama.
Iran menggebrak lebih dulu. Saat kick-off dimulai, Iran langsung menusuk ke pertahanan Timnas U-16 lewat umpan lambung.
Tapi, pertahanan Timnas U-16 masih sigap. Aksi Iran tak membuat Timnas U-16 panik. Justru, mereka mampu menampilkan permainan yang apik mengandalkan kombinasi satu-dua.
Hasilnya sudah terlihat di menit empat. Timnas U-16 mampu mencuri gol lebih dulu setelah umpan mendatar Mochamad Supriadi diteruskan dengan sontekan manis Amiruddin Bagus Kahfi.
Tertinggal, Iran meningkatkan tempo serangan. Mereka mulai memberikan tekanan dalam intensitas yang tinggi ke pertahanan Timnas U-16.
Namun, para pemain Timnas U-16 mampu bermain dengan tenang. Serangan-serangan Iran, mampu mereka bendung.
Kokohnya lini pertahanan Timnas U-16 membuat Iran sedikit frustrasi. Permainan kasar sempat mereka tunjukkan demi merebut bola dari para pemain Timnas U-16.
Iran hampir saja menyamakan skor di menit 40. Beruntung, sepakan Amir Jafari masih melenceng. Pemain pengganti, Hossein Hajizadeh, juga sempat melepaskan tendangan keras dari dalam kotak penalti di menit 44.
Kali ini, peluang Hajizadeh mampu digagalkan kiper Timnas U-16, Ernando Ari. Hingga memasuki jeda, Timnas U-16 mampu mempertahankan keunggulan.
Susunan Pemain
Timnas U-16: Ernando Ari (GK); Komang Teguh, Fadillah Nur, Muhammad Yudha Febrian, Amirrudin Bagas Kaffa; David Maulana, Brylian Aldama Negietha, Andre Oktaviansyah; Amanar Abdillah, Mochamad Supriadi, Amiruddin Bagus Kahfi.
Iran: Amirhossein Nikpour (GK); Amirhossein Azizi, Mohammad Amin Hazbavi, Seyen Pouria Teymori, Amir Shabani; Alireza Bavieh (C), Mohamadreza Shakibkhoo, Mahdi Seyedi (Hossein Hajizadeh 43’), Yasin Salmani, Amir Jafari; Hossein Hajizadeh.
