Polisi Kembali Usut Dugaan Pengaturan Skor di Laga PSS Vs Madura FC

Logo PSSI
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA – Satgas Antimafia Bola akan melakukan penyidikan kasus dugaan pengaturan skor di Liga 2. Untuk mendalaminya, mantan Bendahara PSSI, Berlinton Siahaan akan diperiksa.

Hasil Pertandingan Persik Kediri Vs PSS Sleman, 8 Gol dan 1 Kartu Merah

Berlinton, sebelumnya juga pernah diperiksa oleh Satgas dengan status Direktur PT Liga Indonesia Baru. Namun, jabatan di federasi dan operator kompetisi tersebut sudah ditinggalkan.

"Minggu depan (dijadwalkan pemeriksaan) saksi atas nama Berlinton," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri, Komisaris Besar Polisi Syahar Diantono di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa 26 Maret 2019.

Persib Bandung Bertekad Sapu Bersih 2 Laga Sisa

Syahar menuturkan, Berlinton akan diperiksa sebagai saksi terkait dugaan skandal pengaturan skor pada laga PSS Sleman kontra Madura FC. Kasus tersebut dijadikan sebagai pintu masuk mengusut dugaan pengaturan skor di Liga 2.

"(Terkait) pertandingan PSS Sleman vs Madura FC. Dan, penyidik juga sedang melakukan penelusuran aliran dana," katanya.

Hasil Liga 1: Bali United dan Dewa United Petik Poin Sempurna

Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan satu orang sebagai tersangka, yakni mantan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hidayat pada 21 Februari 2019. Dia diduga melakukan penyuapan untuk merekayasa hasil pertandingan laga Madura FC kontra PSS Sleman.

Dugaan tersebut, merupakan laporan dari manajer Madura FC, Januar Herwanto yang mengaku ditawari sejumlah uang oleh Hidayat, agar timnya mau mengalah. Karena menjadi kontroversi, akhirnya Hidayat mengundurkan diri dari jabatan Exco PSSI. (asp)

Pelatih PSS Sleman, Risto Vidakovic

Kata Pelatih PSS Soal Drama 3 Penalti dan Kartu Merah Saat Lawan Persik

Juara bertahan LavAni Allo Bank Electric menargetkan kembali menjadi juara Proliga musim 2024. Target juara ini jika bisa terwujud di Proliga 2024

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024