- VIVA.co.id/Lucky Aditya (20-02-2017)
VIVA.co.id – Tim nasional Indonesia U-22 akan unjuk kualitas dalam dua kejuaraan yang akan mereka ikuti dalam waktu dekat. Yang pertama, Kualifikasi Piala Asia 2018 di Thailand, dan SEA Games 2017 Kuala Lumpur.
Skuat besutan Luis Milla kini diisi sebanyak 25 pemain dan sedang menjalani pemusatan latihan di Bali. Dari pemain yang ada sekarang, tercatat ada tiga striker.
(Baca juga: Timnas Indonesia Tak Jadi Unggulan di SEA Games 2017)
Mereka adalah Marinus Mariyanto Manewar, Ahmad Nur Hardianto, dan Yabes Roni Malaifani. Meski sudah kenyang pengalaman bermain di Liga 1, namun kualitas ketiganya masih diragukan.
Marinus misalnya dalam beberapa kesempatan kerap membuang peluang. Sedangkan Hardianto lebih sering dibekap cedera. Untuk Yabes, posisi ujung tombak bukanlah peran ideal mereka karena biasanya main sebagai winger.
Melihat perkembangan yang ada, striker veteran Timnas Indonesia, Cristian Gonzales ikut menyumbangkan saran. Menurutnya, saat ini para striker Indonesia hanya kurang kepercayaan diri.
(Baca juga: Penangguhan Regulasi U-23 Untungkan Persib)
"Solusinya mereka harus punya rasa percaya diri. Karena mungkin pemain muda di sini jarang mendapat kesempatan bermain, jadi kepercayaan diri mereka tidak ada," kata Gonzales kepada wartawan.
Menjadi pemain muda di Indonesia memang sulit. Beberapa waktu lalu, mereka jarang mendapatkan tempat di tim utama, karena pelatih lebih menyukai pemain dengan segudang pengalaman.
Keberpihakan sempat muncul untuk mereka, dengan adanya keinginan PSSI menerapkan mininal penggunaan tiga pemain di bawah usia 23 tahun dalam setiap pertandingan Liga 1. Akan tetapi asa itu berlangsung singkat, karena ditangguhkan hingga 30 Agustus 2017 nanti.
Ada Ragnar Oratmangoen, Ini 5 Pemain Timnas Indonesia yang Memutuskan Mualaf
Ada sejumlah pemain Timnas Indonesia yang memutuskan menjadi seorang mualaf.
