- REUTERS/Lee Smith
VIVA - Timnas Spanyol mencoba untuk realistis soal target di Piala Dunai 2018. Hal tersebut dikatakan oleh gelandang veteran La Furia Roja, Andres Iniesta.
Usai mengawinkan gelar Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012, performa Spanyol menurun. Mereka kerap mendapatkan hasil buruk di beberapa ajang.
Di Piala Dunia 2014, berstatus juara bertahan, Spanyol bahkan gagal lolos dari fase grup. Mimpi buruk berlanjut ke Piala Eropa 2016, mereka harus terhenti langkahnya di babak 16 besar oleh Italia.
Makanya, Iniesta menyatakan bila Spanyol mencoba realistis di Rusia nanti. Spanyol telah banyak belajar dari kegagalan di Piala Dunia 2014 dan Piala Eropa 2016.
"Kami memiliki tim yang bagus, campuran yang oke dari pemain-pemain muda dan mereka yang punya pengalaman lebih banyak," kata Iniesta seperti dikutip dari Marca.
"Kami akan pergi dengan harapan besar. Saya pikir kami mendapat dua peringatan dari Piala Eropa (2016) dan di (Piala Dunia) Brasil yang berarti bahwa kami harus tetap membumi," sambungnya.
Di Piala Dunia 2018, Spanyol tergabung di Grup B bersama Maroko, Iran, dan Portugal. Iniesta menyatakan Spanyol memilih fokus di setiap laga demi meraih hasil baik.
"Kami akan selangkah demi selangkah. Dan jika kami melakukan semua hal dengan benar, maka kami akan berjuang untuk gelar," kata pemain yang baru saja hijrah ke klub Jepang ini. (one)
Media Korsel Sorot Timnas Indonesia: Senjata Paling Berbahaya Mereka Adalah STY
Keberhasilan Shin Tae-yong (STY) mengantarkan Timnas Indonesia lolos ke babak 8 besar Piala Asia U23 tengah menjadi sorotan, bukan hanya di dalam negeri tapi juga di luar
