- https://twitter.com/arsenal
VIVA – Manajer Arsenal, Unai Emery, meminta anak asuhnya, Alexandre Lacazette, agar lebih baik dalam mengendalikan emosinya di atas lapangan. Lacazette melakukan tindakan tidak terpuji dalam pertandingan babak 32 besar Liga Europa, saat Arsenal kalah dari BATE Borisov 0-1, Jumat, 15 Februari 2019 dini hari WIB.
Saat pertandingan tersisa lima menit, Lacazette melakukan pelanggaran dan mendapatkan kartu merah. Pemain internasional Prancis ini menyikut pemain BATE, Aleksandar Filipovic. Terlihat jelas, sikutan Lacazette penuh unsur kesengajaan karena tenaganya yang kuat.
"Saya tidak melihat kejadian tersebut. Tetapi kami sudah berbicara agar emosi perlu dikendalikan," kata Emery dikutip dari The National.
Atas tindakan konyol itu, The Gunners tidak bisa memainkan Lacazette pada leg 2 babak 32 besar Liga Europa yang akan berlangsung di Emiratest Stadium, pekan depan.
"Ini berita buruk karena kartu merah. Pekan depan kami bermain tanpa Lacazette. Kami mulai memikirkan siapa pemain yang bisa bermain pekan depan," tambah Emery.
Sementara itu, Lacazette sudah meminta maaf melalui akun Twitternya.
"Membiarkan tim menjadi rapuh seperti itu adalah perasaan terburuk. Saya seharusnya bisa lebih tenang, tapi tak mudah. Maaf, masih ada 90 menit lagi dan saya yakin kami bisa melaju ke babak selanjutnya," begitu cuitan Lacazette. (sat)
Leandro Trossard Menyela Ben White dengan Tegas, Akhiri Perdebatan Tentang Bintang Arsenal
Leandro Trossard menegaskan bahwa Ben White bermaksud mencetak gol keduanya dalam kemenangan Arsenal atas Chelsea, meskipun ada pertanyaan apakah itu sebuah kesalahan.
