Liverpool Keok di Markas Atletico, Klopp Siapkan Kejutan di Anfield

Manajer Liverpool, Juergen Klopp
Sumber :
  • Uefa.com

VIVA – Manajer Liverpool, Juergen Klopp tetap tersenyum meski timnya keok di markas Atletico Madrid. The Reds tak berdaya saat bertandang ke Wanda Metropolitano dalam leg 1 babak 16 besar Liga Champions, Rabu dini hari WIB, 19 Februari 2020. Liverpool takluk 0-1 karena gol tunggal Saul Niguez pada menit ke-4. 

Liverpool Sudah Temuka Pengganti Juergen Klopp

Klopp mengakui Atletico memang pantas menang pada laga tersebut. Segala hal mendukung untuk kemenangan Atletico, mulai dari suporter yang tak pernah berhenti bernyanyi hingga pelatih Atletico, Diego Simeone yang selalu memberikan instruksi di pinggir lapangan dengan gaya yang meluap-luap.

Liverpoool sejatinya tampil mendominasi dengan catatan penguasaan bola 63 persen. Akan tetapi, sepanjang 90 menit, mereka tak mencatatkan satupun tembakan tepat sasaran.

Trent Alexander-Arnold Siap Bangkitkan Juara Liverpool

"Kami berbicara tentang kekuatan stadion dan malam ini kami melihatnya. Mereka menginginkan kemenangan dan mereka mendapatkan hasilnya," kata Klopp, dikutip Foxsport.

Laga babak 16 besar Liga Champions 2019/2020 antara Atletico Madrid vs Liverpool

Juergen Klopp: Juara Premier League Butuh Keberuntungan

Namun, meski mengakui kemenangan Atletico, Klopp belum memberikan sinyal menyerah. Dia mengatakan Anfield juga memiliki aura yang tak kalah mengerikan dari kandang Atletico. 

Klopp telah menyiapkan kejutan untuk membuat Liverpool menyingkirkan Atletico di Anfield. "Tetapi kami tahu ada hal-hal yang bisa kami lakukan dengan lebih baik. Kami akan 'menyambut kedatangan mereka. Bagi para penggemar Atletico yang cukup beruntung mendapatkan tiket, selamat datang di Anfield," ancam Klopp.

Laga babak 16 besar Liga Champions 2019/2020 antara Atletico Madrid vs Liverpool

Di sisi lain, Klopp tentu harus memutar otak untuk membuktikan ucapannya tidak hanya sekadar gertakan. Sebab, jika melihat data dari Liverpoolfc.com, Liverpool susah menang jika kebobolan lebih dulu.

Dari 10 pertandingan waktu normal, Liverpool cuma bisa membalikkan keadaan dan memenangkan laga sebanyak empat kali. Sisanya, Liverpool imbang 4 kali dan kalah 2 kali.

Selain itu, di Liga Champions 2019/2020 Liverpool sudah menelan enam kekalahan dari 10 laga tandang di Liga Champions (4 menang). Tidak ada tim yang menelan kekalahan tandang lebih banyak di kompetisi ini dalam periode sama

Untuk lolos ke perempatfinal, Liverpool membutuhkan kemenangan dua gol. Adapun laga leg kedua bakal digelar di Anfield 12 Maret 2020 mendatang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya