- Twitter/@ChampionsLeague
VIVA – UEFA mengumumkan perubahan venue final Liga Champions hingga musim 2024/2025, pada Jumat 16 Juli 2021. Hal itu setelah dalam dua edisi terakhir final Liga Champions digelar di Portugal karena pandemi COVID-19.
Bahkan, pada musim 2019/2020, kompetisi paling bergengsi antar klub di Eropa itu sangat terganggu oleh pandemi, karena harus diakhiri dengan sistem turnamen ‘Final Eight’ yang tersentral di Lisbon, Portugal, dan final batal digelar Istanbul. Turki.
Final musim lalu antara Chelsea dan Manchester City sejatinya dijadwalkan akan diselenggarakan di Ataturk Olympic Stadium. Namun, keputusan pemerintah Inggris menetapkan Turki sebagai zona merah membuat UEFA memindahkannya ke Porto.
Setelah gagal menjadi tuan rumah final dalam dua edisi terakhir, UEFA akhirnya tetap memasukkan Ataturk Olympic Stadium untuk menggelar partai puncak Liga Champions pada musim 2022/2023.
Sedangkan, Krestovsky Stadium di Saint Petersburg, Russia, yang semula dijadwalkan menjadi tuan rumah musim 2020/2021 akan menjadi tuan rumah final pada musim 2021/2022.
Sementara itu, kandang Timnas Inggris, Wembley Stadium akan menjadi tuan rumah final pada musim 2023/2024, dan markas Bayern Munich. Allianz Arena bakal menjadi tuan rumah di musim 2024/2025.
Mikel Arteta Menolak Panik, Yakin Arsenal Bakal Bangkit
Mikel Arteta menolak anggapan anak asuhnya mengalami kemerosotan performa secara drastis. Anggapan itu muncul setelah mereka kalah di Premier League dari Villa dan Bayern
