Sumber :
- Zimbio
VIVAbola
- Presiden Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi, mengklaim sebenarnya Angel Di Maria lebih hengkang ke Prancis saat dilepas oleh Real Madrid.
Gelandang asal Argentina itu bergabung dengan Manchester United dari Madrid dengan status pemain termahal Inggris. Lewat surat terbuka, Di Maria mengungkapkan dirinya terpaksa hengkang dari Santiago Bernabeu.
Sekarang, Al-Khelaifi mengklaim kalau Di Maria sebenarnya lebih memilih PSG. Namun, klub kaya Prancis itu tidak mencapai kesepakatan soal harga.
"Di Maria ingin datang ke Paris. Tapi bahkan tanpa FFP (Financial Fair Play), kami tetap tidak akan mendatangkan dia," ujar Presiden PSG tersebut pada Le Parisien.
Al-Khelaifi juga mengambil kesempatan untuk melepaskan kritik pada UEFA pimpinan Michel Platini berserta jajarannya. Menurutnya FPP malah akan membunuh sepakbola.
"Saya tidak tahu apakah Michel Platini ingin membunuh sepakbola Prancis, tapi FPP itu tidak adil. Sangat sulit dimengerti. Klub besar tetap besar dan klub kecil tetap kecil," kecamnya.
"Kami menghormati peraturan itu tapi ingin membahasnya dengan UEFA pada bukan Oktober untuk mengubah aturannya sedikit. Kalau tidak, investok tidak akan datang ke sepakbola. Mereka akan lari ke olahraga lain seperti Formula 1," tambah Al-Khelaifi.
Baca Juga :
Gabung MU, Pogba Masih Sisakan Kesedihan
Rekor Buruk Mourinho di MU
Dari dua manajer sebelumnya, Mourinho memiliki rekor terburuk.
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :