Sumber :
- Reuters / Carl Recine
VIVA.co.id
- Kekecewaan begitu dirasakan oleh pelatih Borussia Dortmund, Thomas Tuchel. Bagaimana tidak, Dortmund harus tersingkir dari panasnya persaingan Liga Europa setelah kalah dari Liverpool.
Bertandang ke Anfield, Dortmund yang mampu unggul dua gol lebih dulu justru harus menyerah setelah kalah 3-4 dari Liverpool.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Bertandang ke Anfield, Dortmund yang mampu unggul dua gol lebih dulu justru harus menyerah setelah kalah 3-4 dari Liverpool.
Dortmund tampil impresif di babak pertama hingga awal babak kedua, dalam pertandingan
leg
2 perempat final Liga Europa.
Sayang, pertahanan Mats Hummels
cs
justru tak mampu membendung permainan spartan yang ditampilkan pasukan Juergen Klopp jelang laga berakhir. Gol
defender
Liverpool, Dejan Lovren, di menit
injury time
, mengubur mimpi
Die Borussen
menuju fase empat besar.
Meski kecewa, Tuchel tetap menerima kekalahan dengan lapang dada. Suksesor Juergen Klopp ini menyebut timnya kalah dengan terhormat.
"Saya tidak bisa menjelaskannya, itu tidak logis. Itu sangat emosional. Saat kedudukan 3-3, semua orang di sini percaya itu bisa terjadi, itu sudah takdir," ujar Tuchel kepada
BBC
usai pertandingan.
"Jika Anda memiliki sebuah keyakinan yang kuat, hal itu bisa saja terjadi. Kami memiliki tujuan dan kami belum mencapai itu. Olahraga adalah tentang kemenangan dan kami tidak membuat itu. Anda harus menerimanya dan kalah secara terhormat. Anda harus menerima kekalahan seperti seorang juara. Selamat kepada Liverpool," jelasnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dortmund tampil impresif di babak pertama hingga awal babak kedua, dalam pertandingan
