- Uga Andriansyah (Medan)/ VIVA
VIVA - PSMS Medan saat ini berada di zona degradasi dan menempati posisi ke-17 pada klasemen Liga 1 2018 dengan mengemas 3 poin dari empat kali pertandingan. Tim berjuluk Ayam Kinantan itu hanya terpaut satu tingkat dari dasar klasemen yang dihuni Arema FC.
Buruknya lini pertahanan disinyalir menjadi biang kerok terpuruknya PSMS di zona degradasi. Pasalnya, dari keseluruhan pertandingan di Liga 1 yang telah dilakoni, gawang PSMS selalu berhasil dibobol lawannya.
"Sepakbola pasti ada faktor di mana kekurangan kita akan diperbaiki. Kadang hasil sepakbola tidak sesuai jalannya pertandingan," kata Asisten pelatih PSMS, M Yusup Prasetiyo, di Stadion Kebun Bunga, Medan, Rabu 18 April 2018.
Lanjut pelatih yang kerap disapa Yoyo itu, kekalahan terbaru dari PSIS Semarang dengan skor telak cukup membuat debutnya sebagai tim di Liga 1 tak berjalan mulus. Padahal lawan PSMS bermain tak terlalu baik.
"Hasil skor tidak sesuai dengan jalannya pertandingan. Kemarin PSIS bermain tidak cukup baik tapi kita kalah 1-4," beber Yoyo.
Diketahui, PSMS telah kebobolan sebanyak delapan kali dari empat pertandingan dan hanya mencetak lima gol ke gawang lawan. Kekalahan mencolok didapat kubu Ayam Kinatan saat bertamu ke markas PSIS, yakni kalah dengan skor 1-4.
Stadion Utama Gelora Bung Karno kini menyimpan berbagai fasilitas kelas wahid. Salah satunya Royal Box dan VVIP Lounge yang kini dibuka untuk umum. Bagaimana bentuknya? Lihat di Matchday Vlog ini.
