- VIVA/Bayu Nugraha
VIVA – Dugaan pengaturan skor Liga 2 antara PSS Sleman melawan Madura FC, akan dinaikkan statusnya dari penyelidikan ke penyidikan. Untuk kasus ini, disidik oleh Bareskrim Mabes Polri. Untuk penyelidikan, telah dilakukan permintaan keterangan dari berbagai pihak.
Ada 12 saksi yang dimintai keterangan. Tidak semuanya hadir. Namun dari keterangan para saksi yang hadir itu, sudah bisa dinaikkan statusnya ke tahap penyidikan.
"Sudah kita lakukan gelar perkara. Penyidik sudah siap, minggu depan akan ditingkatkan ke penyidikan," ujar Humas Satgas Antimafia Bola Kombes Suhardianto, dalam diskusi Polemik Sindo bertajuk 'Sepak Mafia Bola', di D'consulate Jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta, Sabtu 5 Januari 2019.
Duel PSS Sleman vs Madura FC
Dengan naiknya status ke penyidikan, maka lazimnya proses itu akan ada tersangka. Hanya ia tidak menyebutkan siapa yang menjadi tersangka.
Untuk Satgas sendiri, ia mengaku sudah ada 278 kasus yang masuk Hanya, data yang masuk itu juga harus diklarifikasi terlebih dahulu.
"Dari 278 setelah analisis yang layak untuk ditindaklanjuti ada 60. Ini tim Satgas terus bekerja untuk menganalisis itu," katanya. (mus)
Klasemen Liga 1: Klub Raffi Ahmad Kecebur Zona Degradasi
Klasemen Liga 1 memasuki pekan ke-33 semakin sengit. Tersisa satu slot lagi di zona degradasi. Rans Nusantara FC, klub milik Raffi Ahmad kini ada di sana.
