Ditahan PSM, Badak Lampung FC Perpanjang Rekor Buruk di Kandang
- Instagram/@psm_makassar
VIVA – Perseru Badak Lampung FC menghadapi PSM Makassar dalam lanjutan pertandingan Liga 1 2019 di Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, Minggu malam 15 September 2019. Dalam laga tersebut, kedua tim harus berbagi poin.
Badak Lampung yang bertindak sebagai tuan rumah langsung tancap gas dengan memainkan tempo cepat. Sedangkan PSM berupaya mengimbanginya ritme cepat yang diterapkan Laskar Saburai.
Namun, sepanjang 15 menit pertandingan berlangsung, belum ada peluang berbahaya yang didapatkan kedua tim. Serangan yang Badak Lampung maupun PSM kerap kandas di tengah jalan.
Baru pada menit 17, PSM mendapatkan kesempatan melalui sundulan Amido Balde. Sayang, tandukkan tersebut arahnya masih melenceng dari sasaran.
Tiga menit kemudian, PSM kembali memperoleh peluang. Akan tetapi, umpan matang Asnawi Mangkualam Bahar gagal dimanfaatkan dengan sempurna oleh Muhammad Arfan.
Gempuran PSM ke pertahanan Badak Lampung terus mengalir. Pada menit 26, Amido Balde hampir saja membuat Juku Eja unggul. Namun, tembakannya dari dalam kotak penalti masih bisa digagalkan kiper Badak Lampung.
Serangan PSM akhirnya membuahkan hasil di menit 37. Adalah Amido Balde yang sukses mengoyak jala gawang Badak Lampung FC setelah sundulannya tak dapat dibendung Setya Yoewanto Beny.
Jelang turun minum, petaka terjadi bagi PSM. Pada menit 45, bomber PSM Zulham Zamrun diganjar kartu kuning kedua oleh wasit. Alhasil PSM harus tampil dengan 10 pemain di sisa waktu yang ada.
Namun, hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya babak pertama, PSM mampu mengamankan keunggulan 1-0 atas Perseru Badak Lampung FC.
Babak Kedua
Selepas jeda, Badak Lampung FC mencoba memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan menerapkan permainan agresif. Sedangkan PSM lebih berhati-hati dalam membangun serangan.
Namun, sejumlah serangan yang dibangun tuan rumah belum mampu membongkar rapatnya lini belakang PSM.
PSM yang mulai memperlambat tempo mampu sesekali mengancam gawang Badak Lampung FC. Akan tetapi, tembakan jarak jauh Muhammad Arfan pada menit 58 belum menemui sasaran.
Menit 60, giliran Badak Lampung FC yang memperoleh peluang. Sayangnya, sepakan keras yang dilepaskan Akbar Tanjung masih mengarah di sisi kanan gawang Rivky Mokodompit.
Badak Lampung akhirnya berhasil memecah kebuntuan pada menit 61. Sundulan Johan Yoga Utama mampu mengarah mulus ke dalam gawang PSM setelah Rivky Mokodompit mati langkah.
Sukses menyamakan kedudukan membuat Badak Lampung FC semakin percaya diri dalam menggebrak area pertahanan PSM.
Pada menit 69, Bojan Malisic hampir saja membawa Laskar Saburai unggul. Sayangnya, upayanya bisa dipotong oleh Rivky Mokodompit.
PSM yang semakin tertekan membuat Badak Lampung FC mampu membangun serangan dengan kreatif. Pada menit 80, Hariyanto Panto coba lepaskan tembakan dengan kaki kirinya. Akan tetapi, Rivky Mokodompit sanggup menangkap bola hasil tendangan tersebut.
Satu menit kemudian, Rivky Mokodompit kembali berjibaku menyelematkan gawangnya. Tembakan keras Marquinho Carioca mampu diamankan Rivky Mokodompit dengan tenang.
Dalam waktu yang tersisa, Badak Lampung FC dan PSM saling berbalas serangan. Namun, hingga wasit meniup peluit panjang tanda selesainya pertandingan, tak ada lagi gol yang tercipta. Badak Lampung FC dan PSM harus puas berbagi poin.
Hasil ini memperpanjang rekor buruk kedua tim di Liga 1 musim ini. Bagi Badak Lampung, satu poin melawan PSM membuat mereka menjadi satu-satunya klub yang belum pernah menang di laga kandang.
Sedangkan bagi PSM, hasil ini juga semakin memperpanjang kegagalan mereka meraih tiga poin di laga tandang.
Sementara itu, hasil imbang ini juga tak merubah posisi kedua tim di papan klasemen. Badak Lampung FC tetap berada di urutan ke-14 dengan raihan 18 poin, dan PSM terpaku di peringkat ke-9 dengan koleksi 24 poin.
Susunan pemain
Perseru Badak Lampung FC: Yoewanto Setya Beny (GK); Bojan Malisic, Antony Golec, Saepuloh Maulana (Muhammad Fahri 79'), Reva Adi Utama, Marquinhos Carioca, Talaohu Musafri (Hariyanto Panto 54'), Kurniawan Karman, Akbar Tanjung, Fernandinho (Frengky Kogoya 74'), Johan Yoga Utama.
PSM Makassar: Rivky Mokodompit (GK); Beny Wahyudi, Abdul Rahmad Sulaiman, Aaron Evans, Wiljan Pluim, Zulham Zamrun, Rizky Pellu, Asnawi Mangkualam Bahar, Muhammad Arfan (Raphael Maitimo 76'), Muhammad Rachmat (Rasyid Bakri 88'), Amido Balde (Ferdinand Sinaga 51').
