Rekam Jejak Fakhri Husaini Bersama Timnas Indonesia U-16 dan U-19
- the-AFC.com
VIVA – Sosok Fakhri Husaini kembali menjadi sorotan. Kali ini bukan karena mampu membawa anak asuhnya, Timnas Indonesia U-19 berprestasi, namun sikapnya yang bertentangan dengan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
Fakhri akhirnya buka suara terkait dengan berakhirnya masa kerjanya di Timnas U-19. Dia mengaku kecewa dengan sikap PSSI yang lebih memilih Shin Tae-yong untuk membesut David Maulana dan kawan-kawan sebagai persiapan jelang Piala Dunia U-20 2021.
"Kalau mau fair, saya berani saja kalau PSSI ingin adakan adu presentasi bersama coach Tae-yong, dan juga tentu pelatih lokal lain. Bukan saya tidak menghormati dia (Tae-yong)," kata Fakhri kepada VIVAnews.
"Anggap saja saya pelatih baru yang sedang ingin menangani Timnas. Biar semua jelas dan tahu program serta data-data yang dimiliki. Saya akan siapkan semuanya. Kalau memang ingin fair ya," imbuhnya.
Tae-yong didatangkan untuk menjadi manajer Timnas Indonesia mulai dari U-16 hingga senior. Juru taktik asal Korea Selatan itu akan melakukan supervisi di setiap kategori Timnas.
Namun, dalam tim yang dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20, dia akan sangat terlibat. Karena itulah, pelatih kepala untuk tim tersebut dipercayakan kepada sang asisten yang dibawa dari Korea Selatan, Kim Hae-woon.
Fakhri juga mengatakan, hingga saat ini belum ada tawaran dari PSSI untuknya menjadi asisten Tae-yong. Posisi yang didapatkan Indra Sjafri, pelatih Timnas U-23.