Rombongan FIFA Tinjau Persiapan Stadion Manahan Jelang Piala Dunia U-17

Rombongan FIFA tinjau Stadion Manahan Solo
Sumber :
  • VIVA/Fajar Sodiq

Solo – Rombongan FIFA meninjau ulang persiapan venue Piala Dunia U 17 di Stadion Manahan Solo, Senin, 28 Agustus 2023. Rencananya stadion tersebut digunakan untuk laga babak penyisihan, semifinal, final dan closing ceremony Piala Dunia U-17.

Alasan PSSI Perpanjang kontrak Shin Tae-yong hingga 2027

Pantauan VIVA, iring-iringan yang membawa rombongan FIFA tiba di komplek Stadion Manahan, Solo sekitar pukul 09.20 WIB. Setelah turun dari mobil, rombongan FIFA yang didampingi dari jajaran teras PSSI itu langsung berjalan ke lobi VVIP di stadion kebanggaan warga Solo itu.

Selama proses peninjauan, kawasan Stadion Manahan steril dari pengunjung. Bahkan warga yang biasanya melalukan aktivitas olahraga pagi di dalam kawasan stadion itu tidak diperbolehkan, mereka hanya boleh olahraga di luar pagar stadion.

Timnas Indonesia U-20 Tampil di Toulon Cup, Satu Grup dengan Italia

Rombongan FIFA tinjau Stadion Manahan Solo

Photo :
  • VIVA/Fajar Sodiq

Tak hanya itu sejumlah awak media yang telah menunggu sejak pagi juga dilarang masuk ke komplek stadion. Para wartawan hanya menunggu di depan pintu gerbang utama Stadion Manahan, Solo. Sejumlah petugas keamanan terlihat berjaga di gerbang tersebut.

Embarkasi Solo Akan Berangkatkan 35.977 Jemaah Calon Haji Asal Jateng dan DIY

Terpisah, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka membenarkan hari iko tim FIFA meninjau Stadion Manahan dan dua latihan tambahan yang terletak di Solo dan Karanganyar. Hanya saja dalam peninjauan kali ini Gibran absen lantaran akan melakukan kunjungan kerja di Semarang.

“Iya FIFA cek lapangan Blulukan (Kabupaten Karanganyar), UNS (Stadion UNS), Manahan dan lain-lain. Aku tak ke Semarang,” kata Gibran saat ditemui di Balai Kota Solo, Senin, 28 Agustus 2023.

Selama meninjau stadion dan lapangan di Solo dan Karanganyar, menurut Gibran, rombongan FIFA didampingi Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha. “Sehari tok (saja). Ditutke ae kono ro (Diikuti saja sana sama) Bu Waketum,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya