Sriwijaya FC Sindir Gaya Bermain Persiraja Jelang Hadapi PSMS Medan, Unggul Guling-guling

Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Muhammad Yusuf Prasetiyo saat jumpa pers (tengah)
Sumber :
  • VIVA/B.S. Putra

Medan – Jelang laga melawan PSMS Medan, di Stadion Teladan, Kota Medan, Senin sore, 23 Oktober 2023, pukul 16.00 WIB. Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Muhammad Yusuf Prasetiyo, mengungkapkan jangan sampai permainan skuad ayam kinantan, gaya bermain Persiraja Banda Aceh, bermain unggul guling-guling.

Bhayangkara FC Resmi Terdegradasi ke Liga 2

Yoyok sapaan dari Muhammad Yusuf Prasetiyo, menyindir Persiraja Banda Aceh dari hasil pertandingan kontra timnya di Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya Banda Aceh, Minggu malam, 17 September 2023, lalu. Skor berakhir 2-0 kemenangan tim tuan rumah.

Atas hal itu, Yoyok mengingatkan tim tuan rumah atau PSMS Medan, jangan meniru permainan Persiraja yang unggul dalam gaya bermain, guling-guling, yang mengharapkan pelanggaran dari tim lawan.

Kisah Andik Vermansah, Sempat Jadi Rebutan Klub Top Dunia Kini Terseok-seok di Liga 2

"Saya berharap sebagai tim tamu, ketika Medan unggul tidak seperti bagaimana kita main (Persiraja) di Aceh, unggul guling-guling, unggul guling-guling, selalu guling-guling," ucap Yoyok dalam sesi jumpa pers jelang pertandingan, di Kota Medan, Minggu sore, 22 Oktober 2023.

Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Muhammad Yusuf Prasetiyo saat jumpa pers (tengah)

Photo :
  • VIVA/B.S. Putra
Eks Presiden Sriwijaya FC Tersandung Korupsi Dana Hibah, Kini Ditahan Kejati Sumsel

Yoyok mengungkapkan bahwa suporter dan penonton yang hadir dalam laga ini. Ingin melihat pertandingan yang bagus dan baik. Bukan, pertandingan 'drama' banyak bermain guling-guling hingga tidur pura-pura cedera. Kedua itu, tidak terjadi dalam pertandingan PSMS kontra Sriwijaya FC.

"Saya berharap fans Medan besok datang untuk menikmati pertandingan, (PSMS) untuk menghibur penonton jadi ketika Sriwijaya unggul saya janji tidak ada yang namanya guling-guling atau tidur pura-pura cedera, itu tidak akan terjadi," ucap Yoyok.

Lanjut, Yoyok mengatakan menutup laga dalam putaran pertama Liga 2 Indonesia dengan hasil terbaik. Dalam pertandingan big match di grup I Liga 2 Indonesia. Ia memboyong 19 pemain dari Kota Palembang ke Kota Medan. 

"Kita datang ke sini Insya Allah untuk melakukan yang terbaik, meraih tiga poin pastinya untuk menutup pertandingan terakhir di putaran pertama. Insya Allah besok jadi yang pertama mereka kalah," kata Yoyok.

Mantan pelatih PSMS Medan itu, mengaku sudah mempelajari permainan skuad ayam kinantan dan mewaspadai dukungan suporter PSMS Medan, yang diyakini memicu performa tim besutan pelatih Miftahudin Mukson menjadi trengginas.

"Yang menakutkan dan membahayakan buat saya pribadi, bagaimana fans PSMS Medan ketika di home, mereka akan berbeda main 10 kali away. Dengan fans yang ribuan, aksi mereka (PSMS Medan) akan lebih kencang dari biasanya. Itu yang perlu kita waspadai, secara tim mereka cukup baik. Coach Miftah juga saya tahu bagaimana dia, yang lebih membahayakan mereka main di home, aksi mereka akan lebih dari biasanya," jelas Yoyok.

Yoyok mengungkapkan bahwa PSMS Medan dalam pertandingan ini, pasti akan mewaspadai striker Sriwijaya FC asal Bhutan, Chencho Gyeltshen. Sedangkan, ia menyebut PSMS Medan memiliki gelandang Korea, Kim Jin-Sung yang dinilai berbahaya. 

Menurut Yoyok, menjaga Chencho dengan lebih dari satu pemain bakal berbahaya bagi lini belakang dan mengancam pertahanan PSMS Medan.

"Ketika pemain satu dijaga satu atau dua orang. Pemain kita yang lain cukup berbahaya untuk pertahanan PSMS Medan. Jadi saya rasa pemain yang lain pun sama baiknya," ucap Yoyok.

"Sementara pemain asing PSMS, Terutama pemain tengah PSMs dari Korea, dia cukup baik, mobile sekali dia, karena dari pemain belakang, dari gol keeper selalu lewat dia," kata Yoyok.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya