- ANTARA/Andika Wahyu
VIVAnews - Mitra Kukar harus menggelar latihan tanpa kehadiran pelatih Simon McMenemy. Pelatih berkebangsaan Inggris itu harus menjalani kursus kepelatihan di Filipina.
McMenemy sedang menjalani kursus kepelatihan berlisensi grade A AFC sebagai syarat jika nantinya Mitra Kukar bermain di kancah Asia. Hal tersebut membuat Mitra Kukar harus berlatih tanpa mantan pelatih tim nasional Filipina tersebut.
Proses latihan di Stadion Aji Imbut, Kamis 3 November 2011 sore, dipimpin oleh asisten pelatih Sukardi Kardok. Materi latihan hanya berisi game ringan. Sebanyak 18 pemain Mitra Kukar bermain sepakbola menggunakan setengah luas lapangan.
"Ya, pemain kita tak cukup. Ini juga hanya game-game ringan saja. Mereka bermain satu dua sentuhan untuk mengembangkan pola," kata Sukardi.
Sukardi menegaskan porsi latihan tim asal Kutai Kartanegara tersebut sebenarnya ditingkatkan. Sebelum berangkat ke Filipina, McMenemy sudah menitipkan program latihan yang harus dijalankan.
Program itu berisi latihan fisik dan latihan pola permainan. Pagi diisi dengan latihan fisik dan sore dihabiskan dengan bermain game ringan. "Tadi sore seluruh pemain sudah menjalani latihan fisik. Materinya betul-betul berat," tegas Sukardi.
Sukardi sendiri hanya akan memimpin latihan Hamka Hamzah dan kawan-kawan pekan ini. Pasalnya, pekan depan latihan sudah akan dipimpin pelatih yang ditunjuk langsung oleh McMenemy. Namun, Sukardi mengaku lupa nama pelatih tersebut.
"Penunjukannya atas rekomendasi Simon. Senin sepertinya pelatih itu sudah mulai bergabung," pungkasnya.
Laporan: Ikram | Samarinda
Persija Ajukan Banding atas Putusan DRC FIFA
Hal ini terkait soal pelunasan gaji mantan penyerang asingnya.
