- GOsport
VIVAbola - Pelatih Persiram Raja Ampat, Bambang Nurdiansyah, bersyukur timnya akhirnya meraih kemenangan perdana di pentas Indonesia Super League (ISL). Banur berharap, kemenangan ini dapat menjadi suntikan semangat bagi Oktavianus Maniani cs untuk melakoni laga-laga selanjutnya.
Persiram sukses menggebuk Deltras Sidoarjo di Stadion Lebak Bulus, Sabtu, 4 Februari 2011. Persiram menang dengan skor 3-1.
Gol Persiram dicetak Jean Boumsong (dua gol) dan Aliazer Maran. Adapun gol Deltras dicetak Muhammad Fakhrudin. Berkat kemenangan ini, Persiram naik ke posisi 17 dengan 5 poin.
"Akhirnya pecah telur. Kami syukuri, tapi masih banyak PR yang harus dikerjakan. Pemain-pemain kami masih pemain muda. Dengan kemenangan ini mudah-mudahan ke depannya lebih termotivasi lagi untuk berlatih," kata Banur seusai pertandingan.
"Anak-anak cukup lumayan tadi. Artinya organisasi permainan sudah lumayan. Tapi, tim ini kondisi fisiknya belum prima."
Protes wasit
Sementara itu, pelatih Deltras, Jorg Peter Steinburner, mengaku kecewa dengan jalannya pertandingan. Menurut pria asal Jerman itu, wasit terlalu memihak kepada tuan rumah Persiram.
"Wasit merusak pertandingan. Kalau kalah oke, tapi tidak boleh dengan cara seperti ini. Kami lihat tadi, begitu sering wasit dan hakim garis menghentikan permainan kami. Tapi, ketika Persiram pelanggaran atau offside, wasit diam saja," kata Steinburner.
Tim 'Gemuk' PS Polri Diresmikan
Tidak wajar, karena hanya untuk bertanding di turnamen singkat.
