- Indonesiansc.com
VIVA.co.id – Persib Bandung akan ditinggalkan nahkodanya, Djadjang Nurdjaman ke Thailand selama sebulan untuk mengikuti kursus pelatihan lisensi A AFC.
Pelatih yang pernah mengantarkan Persib meraih gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014 ini rencananya akan berangkat dari Bandung pada Senin, 2 Januari 2017.
Seperti diketahui, Djadjang baru mengantongi lisensi B AFC. Sementara itu, untuk memenuhi syarat dalam kompetisi resmi atau Piala AFC setiap pelatih diwajibkan memiliki lisensi minimal A AFC.
Demi mengejar lisensi, Djadjang mengaku sudah mempersiapkan kondisi fisik secara matang selama seminggu terakhir ini.
"Persiapan dituntut fisik prima sama kondisi yang lainnya karena kita akan melakukan di kelas dan di lapangan. Selama seminggu ini olaharaga dengan joging dan coba buka materi," kata pelatih akrab disapa Djanur ini.
Mengunjungi negara Gajah Putih bukan kali pertama Djanur. Sehingga untuk beradaptasi terkait cuaca, pelatih berusia 58 tahun ini tak mengalami kendala. Kecuali makanan dan bahasa.
"Saya pernah ke Thailand, jadi tidak terlalu sulit dengan cuaca. Kecuali dengan bahasa, karena Thailand sama dengan Indonesia tidak terlalu banyak orang yang bisa bahasa Inggris," katanya.
"Makanan pasti ada kendala, tapi ada bekal untuk seminggu," ujarnya menambahkan.
(mus)
Ibu Kota Bangkok Berencana Dipindahkan, Thailand Ikuti Langkah Indonesia?
Seorang pejabat senior di kantor perubahan Iklim di Thailand, mengatakan bahwa mungkin pemerintah harus mempertimbangkan untuk merelokasi ibu kotanya, Bangkok.
