- VIVA.co.id/Pratama Yudha
VIVA - Manajemen Semen Padang menyiapkan bonus besar jika skuat Kabau Sirah mampu lolos dari ancaman degradasi musim ini. Saat ini Semen Padang berada di peringkat 15 dengan 32 poin selisih satu poin dari tim penghuni zona degradasi Perseru Serui dengan 31 poin, bertengger di posisi 16.
Langkah awal yang harus dilakukan Semen Padang adalah mengalahkan tuan rumah Arema FC, di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Sabtu, 4 November 2017. Semen Padang pun mengusung misi curi poin di Malang.
"Ada bonus khusus untuk lolos ke zona degradasi. Tidak bisa disebutkan tapi disiapkan manajemen," kata Pelatih Semen Padang, Syafrianto Rusli, Jumat, 3 November 2017.
Syafrianto yakin anak asuhnya akan berjuang mempertahankan Semen Padang agar tidak terdegradasi ke Liga 2 musim depan. Ia sepakat bersama seluruh elemen tim Semen Padang untuk menampilkan permainan terbaik di dua laga akhir Liga 1.
"Kami sudah sepakat, bahwa hidup kami di sepak bola. Saya beri motivasi ke mereka hidup dari sepak bola ini untuk keluarga tentu dengan sendirinya akan menampilkan permainan terbaik," ujar Syafrianto.
Syafrianto menyebut kondisi tim Semen Padang sedang tidak bagus dalam beberapa laga terakhir. Beberapa pilar andalan mengalami cedera. Ia pun siap menurunkan pemain pelapis untuk berjuang selama 90 menit kontra Arema FC.
"Saya punya prinsip, orang yang bisa bentuk kita itu diri sendiri. Kita harus kerja keras berjuang dengan semangat, apapun hasilnya itu dari Allah SWT," ucap Syafrianto.
"Kami butuh poin apapun akan kami lakukan, setelah menang lawan Serui kalau kita pingin aman kita harus dapat poin di Malang. Dengan tekad itu kami sudah berbuat sebelumnya apapun hasilnya kami tidak akan kecewa," kata Syafrianto.
Semen Padang FC Didenda Rp100 Juta dan 3 Laga Tanpa Penonton
Sejumlah tim mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI. Di antaranya adalah Semen Padang FC yang dijatuhi denda Rp100 juta.
